Penderita Difabel Capai 10 Juta Jiwa

Penderita Difabel Capai 10 Juta Jiwa
Penderita Difabel Capai 10 Juta Jiwa
BOGOR- Minimnya perhatian pemerintah terhadap penderita difabel bukan hanya terjadi di Kota bogor. Tetapi, hampir seluruh daerah di Indonesia. Pasalnya, penyakit seperti ini dianggap tidak berbahaya karena ada sejak lahir atau karena suatu hal tertentu.

Sayangnya, jumlah penderita difabel dari tahun ke tahun terus bertambah. Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan Nasional (Kemenkes), penderita difabel pada 2011 berada di angka 6,7 juta jiwa atau 3,11 persen. Sedangkan menurut catatan dari World Health Organization (WHO), Indonesia memiliki penderita difabel lebih dari 10 juta jiwa.

Hal ini, mau tidak mau membuat pemerintah harus memperhatikan penderita difabel. Di antaranya dengan memberikan jaminan hidup seperti bantuan kursi roda, tangan palsu dan lain sebagainya. Terutama bagi mereka yang berasal dari kalangan menengah kurang mampu.

Ketua Komisi D DPRD Kota Bogor, Ferro Sopacua mengatakan, unjuk rasa yang dilakukan penderita difabel, Liswardi, sangat mengejutkan. Sebab, baru kali ini ada massa menuntut keberpihakan pemkot terhadap masalah sosial. “Baru pertama kali ada tuntutan seperti itu dan kami mengapresiasikan betul,” ujarnya kepada Radar Bogor (Grup JPNN), kemarin.

BOGOR- Minimnya perhatian pemerintah terhadap penderita difabel bukan hanya terjadi di Kota bogor. Tetapi, hampir seluruh daerah di Indonesia. Pasalnya,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News