3 Daerah Belum Garap Potensi Tambang Batu Bara

jpnn.com, PEKANBARU - Kepala Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Riau Indra Agus Lukman mengatakan, produksi batu bara di Riau setiap tahunnya mengalami peningkatan.
Produksi batu bara di Riau pada 2018 lalu mencapai lebih dari 1,7 juta metrik ton (MT).
Jumlah tersebut dihasilkan dari tambang batu bara di tiga daerah, yakni Kabupaten Kuantan Singingi, Indragiri Hulu dan Indragiri Hilir.
BACA JUGA: Kiat Acer Indonesia Garap Pasar Industri Kreatif
Namun, masih ada tiga daerah yang belum mengelola memiliki potensi batu bara.
"Tiga daerah yang juga memiliki potensi batu bara di Riau yakni Kabupaten Kampar, Pelalawan, dan Rokan Hulu. Khusus untuk Rokan Hulu, saat ini mereka baru saja mengantongi izin eksplorasi batu bara," katanya, Jumat (19/7).
Dia menambahkan, hasil produksi batu bara dari tiga daerah di Riau itu juga merupakan kategori menengah, yakni memiliki kadar 5.100 kilo kalori sampai 6.100 kilo kalori.
Untuk kategori rendah di bawah 5.100 kilo kalori. Sementara itu, kategori sedang berada di angka 5.100-6.100 kilo kalori.
Kepala Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Riau Indra Agus Lukman mengatakan, produksi batu bara di Riau setiap tahunnya mengalami peningkatan.
- Polres Kuansing Gelar Buka Puasa Bersama, Lihat Hangatnya Kebersamaan Polisi & Anak Panti Asuhan
- 17 Ribu Jiwa Terkena Dampak Banjir di Pekanbaru, 20 Pos Didirikan untuk Pengungsi
- Bermalam di Pengungsian, Wali Kota Pekanbaru Cek Kondisi Korban Banjir
- ASPEBINDO Usulkan Perbaikan Kebijakan Penetapan Harga Batu Bara Acuan Dalam Transaksi Ekspor
- Pembantai Harimau Sumatra di Rohul Ditangkap, Lihat Tuh Tampangnya
- ExxonMobil Jadi Mitra Strategis Industri Pertambangan