DPR Dukung Cetak 100.000 Hektar Sawah Baru
Kamis, 19 Januari 2012 – 06:33 WIB
JAKARTA - Dukungan terkait rencana proyek pencetakan 100 ribu hektar sawah baru diberikan Komisi IV DPR RI. Program yang dilakukan pemerintah melalui tiga Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu diharapkan akan mampu merealisasikan target surplus produksi beras nasional.
Anggota Komisi IV DPR RI, Hermanto mengatakan, program tiga BUMN antara lain PT Sang Hyang Seri (SHS), PT Pertani, dan Pupuk Sriwidjaja (Pusri) itu akan mampu merealisasikan target surplus produksi beras nasional yang mencapai 10 juta ton tahun 2014.
Baca Juga:
Hermanto mengingatkan, bahwa proyek pencetakan sawah baru ini akan sia-sia kalau moratorium konversi lahan pertanian tidak dilakukan. "Untuk itu, pemerintah harus segera mengeluarkan Peraturan Presiden (Perpres) atau Peraturan Pemerintah (PP) moratorim konversi lahan pertanian," ujar politisi PKS tersebut.
Hal ini bertujuan, lanjutnya, untuk mengantisipasi berbagai dampak yang terjadi akibat konversi lahan pertanian. Lebih lanjut anggota DPR Dapil Sumbar ini mengatakan, dengan pencetakan sawah baru akan dapat mengurangi impor beras. Sebagai gambaran pada tahun 2011, Bulog melakukan impor beras hingga 1,9 juta ton untuk menutup stok beras nasional.
JAKARTA - Dukungan terkait rencana proyek pencetakan 100 ribu hektar sawah baru diberikan Komisi IV DPR RI. Program yang dilakukan pemerintah melalui
BERITA TERKAIT
- Digitalisasi Transaksi Bikin Pencatatan Lebih Presisi, Permudah Pengajuan Kredit
- Transaksi Modal dan Finansial Melonjak, Neraca Pembayaran Indonesia Surplus
- Literasi Keuangan dan Bisnis DPUP 2024 Cegah dari Pinjol Ilegal dan Judol
- Pelindo Terus Bangun Kesadaran Lingkungan di Kawasan Pesisir
- Dreame Indonesia Hadirkan Inovasi Lewat Flagship Store Pertama
- Buka Peluang Pasar UMKM ke Luar Negeri, Bea Cukai Tingkatkan Sinergi Antarinstansi