Meneriakkan Kisah Batas Negara Lewat Blog
Jumat, 27 Januari 2012 – 11:38 WIB
PONTIANAK--Banyak kisah human interest yang tersembunyi di kawasan perbatasan Kalimantan Barat-Malaysia, luput dari perhatian pembuat kebijakan. Hanya yang bombastis seperti pencaplokan tapal batas yang biasanya diekspos besar-besaran sampai ke tingkat nasional. “Beasiswa ini kami berikan dalam bentuk bantuan fasilitas modem dan pulsa gratis, mencetak buku tentang perbatasan, peningkatan kapasitas berupa kursus menulis, memotret, weblog, social media, secara offline maupun online. Selain itu juga memberi penghargaan bagi blogger terbaik dari perbatasan,” ujar Mering.
Sebuah program bernama Border Blogger Movement (BBM) digagas oleh para bloger dan wartawan di Kalimantan Barat, diperuntukkan khusus bagi warga perbatasan. Melalui program ini, warga yang terpilih sebagai peserta akan dibekali dengan keterampilan jurnalisme kampung, adaptasi lokal dari model jurnalisme warga. Peserta juga diberikan materi mengenai fotografi dan video sederhana, serta pemanfaatan media social seperti web blog.
Baca Juga:
Manajer Program BBM, AA Mering, Kamis (26/1) di Pontianak, mengatakan, program ini diberikan dalam bentuk beasiswa. Tapi beasiswa yang diberikan bukan dalam bentuk yang umumnya dipahami sebagai pemberian sejumlah dana pendidikan.
Baca Juga:
PONTIANAK--Banyak kisah human interest yang tersembunyi di kawasan perbatasan Kalimantan Barat-Malaysia, luput dari perhatian pembuat kebijakan.
BERITA TERKAIT
- Fitur Enhance di Google Drive Berfungsi Mengedit Tampilan Dokumen
- Mahasiswa Unsri Kembangkan Sistem AI Cari Jodoh, Para Jomblo Silakan Merapat
- 7 Cara Mudah Dapatkan Item Gratis di Roblox
- Songsong 2025, Ingram Micro Xvantage Luncurkan Platform Digital Berbasis AI
- Pijar Sekolah Bantu Intansi Pendidikan Tingkatkan Kinerja
- Google dan Samsung Mengembangkan Sistem Operasi Android XR