Lagi, Gubernur se-Kalimantan Berkomitmen Stop Pengiriman Batubara
Minggu, 09 Desember 2012 – 15:40 WIB
PALANGKARAYA - Wacana bahwa sejumlah provinsi di Kalimantan akan menghentikan pasokan batubara ke Pulau Jawa kembali mengemuka menyusul tidak adanya jaminan pemerataan pendistribusian bahan bakar minyak (BBM) ke sejumlah kabupatan di provinsi-provinsi Kalimantan. Menurut politisi PDI Perjuangan itu komitmen para gubernur se Kalimantan tidak akan mengirim batubara ke Pulau Jawa sekaligus sebagai sikap Kalimantan terhadap gagalnya Jakarta memahami Kalimantan sehingga dalam banyak kasus masyarakat harus membeli BBM seharga Rp20 ribu per liter.
Hal tersebut dikatakan Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Agusrin Teras Narang kepada wartawan di kediaman dinasnya, Palangkaraya, Sabtu (8/11).
Baca Juga:
"Itu bukan wacana lagi tapi sudah jadi komitmen para gubernur di Kalimantan sebagai respon atas tidak adanya jaminan pemerataan pendistribusian BBM ke Kalimantan," kata Agustin Teras Narang.
Baca Juga:
PALANGKARAYA - Wacana bahwa sejumlah provinsi di Kalimantan akan menghentikan pasokan batubara ke Pulau Jawa kembali mengemuka menyusul tidak adanya
BERITA TERKAIT
- Laporan Dicabut, Kasus Penganiayaan terhadap Ketua LPM di Depok Berakhir Damai
- Tuntut Keadilan, Orang Tua Dokter Koas Korban Penganiayaan Minta Pelaku Diproses Hukum
- Halte Revo Resmi Diluncurkan, Dukung Fasilitas Transportasi
- Khairil Anwar Bicara soal Masa Kerja PPPK, Semoga Dikabulkan
- Tes PPPK 2024 Tahap II Pemkot Bengkulu 14-15 Desember, Honorer Diminta Mempersiapkan Diri
- Pelaku Penganiayaan Dokter Koas di Palembang Serahkan Diri ke Polda Sumsel