Nazaruddin Serahkan Data Korupsi E-KTP ke KPK

jpnn.com - JAKARTA -- Bekas Bendahara Umum Partai Demokrat, M Nazaruddin menyerahkan data dugaan korupsi Kartu Tanda Penduduk Elektronik kepada Komisi Pemberantasan Korupsi, Selasa (27/8).
Selain menyerahkan data e-KTP, Nazaruddin juga memberikan data agar KPK bisa mendalami dugaan korupsi proyek Pusat Pendidikan Pelatihan dan Sekolah Olahraga Nasional, Hambalang, pembangunan Gedung Mahkamah Konstitusi, serta Pendidikan dan Latihan MK.
"Tapi tadi lebih mendalam kepada masalah e-KTP," ujar Pengacara Nazaruddin, Elza Syarif kepada wartawan di Kantor KPK, Selasa (27/8).
Elza mengatakan bukti dugaan korupsi e-KTP sudah diterima lembaga antirasuah pimpinan Abraham Samad Cs itu. Kata dia, pada proyek e-KTP yang melekat di Kementrian Dalam Negeri diduga terjadi penggelembungan.
"Jadi, memang cukup besar mark up-nya dari proyek e-KTP. Kan proyeknya 2,5 tahun, yang merupakan 45 persen mark up-nya," beber Elza.
Namun sayang, ia enggan membeber siapa saja nama-nama yang terlibat. Alasannya, sudah diserahkan kepada KPK.
"KPK sudah terima semuanya. Biar KPK yang (jelaskan)," katanya. (boy/jpnn)
JAKARTA -- Bekas Bendahara Umum Partai Demokrat, M Nazaruddin menyerahkan data dugaan korupsi Kartu Tanda Penduduk Elektronik kepada Komisi Pemberantasan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Utus Jokowi ke Pemakaman Paus, Prabowo Titipkan Pesan Khusus
- Guru Besar UKI: Sosialisasi KUHAP Harus Melibatkan Masyarakat
- Gubernur Herman Deru Gercep Gelar Rakor Percepatan Opla dan Cetak Sawah di Sumsel
- Menko Airlangga Temui Menkeu AS, Bahas Tindak Lanjut Tarif Resiprokal Trump
- Kalimat Windy Idol Setelah Diperiksa KPK: Rusak Semua!
- Jan Maringka: Rapat Pleno Presidium PNI Putuskan Pembentukan Pengurus Daerah