NSA Bantah Situsnya Diretas Hacker
jpnn.com - NEWYORK--Badan Keamanan Nasional Amerika (NSA) membantah klaim situsnya mengalami serangan ‘denial-of-service’ (DDos) yaitu upaya pihak luar untuk membuat sebuah jaringan tidak tersedia bagi penggunanya.
Bantahan ini disampaikan setelah situs badan mata-mata AS itu tidak bisa diakses selama beberapa jam hari Jumat, seperti dilansir foxnews (25/10). Seorang juru bicara NSA mengatakan situs itu tidak bisa diakses karena sedang di-update.
Namun, Kelompok-kelompok peretas men-tweet berbagai lelucon tentang kegagalan situs pemerintah itu. NSA sendiri menjadi sorotan global karena berbagai operasi pengintaian elektroniknya, yang diungkap secara bertahap oleh mantan kontraktor intelijen Edward Snowden.
Kelompok koalisi bernama ‘Berhenti Intai Kami’ akan mengadakan demonstrasi di Washington hari Sabtu (26/10) untuk memprotes pengintaian yang diungkap Snowden itu. (esy/jpnn)
NEWYORK--Badan Keamanan Nasional Amerika (NSA) membantah klaim situsnya mengalami serangan ‘denial-of-service’ (DDos) yaitu upaya
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Donald Trump Presiden Amerika, Ini 5 Pernyataan Kontroversialnya di Hari Pertama
- Trump Siapkan Kebijakan untuk Menghukum Kanada & Meksiko, Tunggu 1 Februari!
- Trump Bikin Gebrakan Hari Pertama, Langsung Teken Keppres agar AS Keluar dari WHO
- Hamas Siap Berdialog dengan Utusan Donald Trump demi Gaza, Ini Syaratnya
- Donald Trump Jadi Presiden Lagi, Kim Jong-un Pasti Sangat Happy
- Donald Trump Dilantik, Raja Arab Utus Dubes Cantik