Hasil Tes 2013 Belum Diurus, tak Dijatah Kursi CPNS 2014

jpnn.com - JAKARTA - Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumut, terancam tidak akan mendapatkan formasi dalam proses rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2014 ini.
Hal ini terkait dengan kisruh hasil tes CPNS jalur pelamar umum tahun 2013, yang hingga saat ini belum dilakukan pengumuman dan penetapan kelulusannya oleh Plt Bupati Mandailing Natal (Madina) Dahlan Hasan Nasution.
Ancaman tidak akan diberi formasi CPNS 2014 itu disampaikan Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Eko Sutrisno, yang juga duduk di jajaran Panselnas CPNS.
"Formasi untuk 2014 tidak bisa dikeluarkan kalau yang 2013 saja belum beres," ujar Eko Sutrisno kepada JPNN kemarin (12/6).
Dijelaskan, meski secara prinsip BKN hanya punya tugas pokok memproses usulan pemberkasan NIP bagi pelamar CPNS yang lulus, namun dikatakan Eko, pihaknya tetap tidak akan tinggal diam terhadap permasalahan-permasalahan yang muncul.
BKN, lanjutnya, akan berupaya berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait, terutama dengan Kanreg BKN di Sumut, agar mendorong penyelesaian kasus Madina tersebut.
Terkait sumber masalah dimana Plt bupati menginginkan banyak putra asli daerah terakomodir lulus CPNS, Eko mengatakan," Ya dibicarakan dong. Kayak baru sekarang saja melakukan rekrutmen CPNS. Harus segera diselesaikan karena ini menyangkut nasib masyarakat (para pelamar, red)," saran Eko.
Sebelumnya, Karo Hukum dan Komunikasi Informasi Publik (KIP) KemenPAN-RB) Herman Suryatman membantah pernyataan Plt Bupati Madina yang menyebut Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) sebagai pihak yang bertanggung jawab atas belum diumumkannya hasil seleksi CPNS 2013.
JAKARTA - Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumut, terancam tidak akan mendapatkan formasi dalam proses rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil
- Pengamat: Dedi Mulyadi Otokratik, tetapi Bukan Otoriter
- Kerangka Manusia Ditemukan di Ladang Tebu Bantul, Polisi Bilang Begini
- Gelombang Tinggi Berpotensi Terjadi, BMKG Imbau Nelayan di DIY Tunda Melaut
- Banjir-Longsor di Madiun Mengakibatkan Satu Orang Hilang
- Panen Raya di Gresik, Mentan Amran Pantau Harga Gabah Petani
- THR PNS & PPPK Pasaman Rp 27 Miliar, Pencairan Menunggu Transfer Anggaran dari Pusat