FIFA Hukum Luis Suarez 9 Pertandingan Plus 4 Bulan
jpnn.com - RIO DE JANEIRO- Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) akhirnya mengeluarkan keputusan soal Luis Suarez.
Bomber Uruguay milik Liverpool itu harus menerima hukuman larangan bermain sebanyak sembilan pertandingan resmi dan dilarang melakukan kegiatan terkait sepak bola selama empat bulan.
Hukuman ini dilatarbelakangi kasus terkait insiden yang melibatkan pertandingan Uruguay kontra Italia dalam lanjutan laga Grup D di Natal, 24 Juni kemarin. Mengilas kembali, aksi tidak terpuji dari Suarez terjadi saat Uruguay bertemu Italia pada laga terakhir Grup D, Selasa (24/6). Suarez tertangkap kamera menggigit bahu sebelah kiri Chiellini pada babak kedua. Namun, wasit Marco Rodriguez tidak memberikan hukuman apapun.
Selain hukuman itu, FIFA juga menjatuhkan denda sekitar Rp 1,3 miliar.
FIFA melansir, Suarez sudah melanggar kode disiplin FIFA seperti penyerangan dan tindakan perilaku tidak sportif.
Hukuman Suarez berlaku mulai hari ini (Kamis, 26/6). Dengan demikian, Suarez dipastikan tidak tampil saat Uruguay bertemu Kolombia di babak 16 besar Piala Dunia 2014, Minggu 29 Juni nanti.
Selain dihukum 9 pertandingan plus 4 bulan di atas, Suarez juga dilarang memasuki area stadion mana pun (termasuk dimana klub dan negara Suarez bermain).
"Perilaku tersebut tidak dapat ditoleransi pada setiap pertandingan sepak bola. Apalagi insiden ini terjadi di Piala Dunia FIFA, ketika jutaan orang menyaksikannya. Komite Disiplin memperhitungkan semua hal terkait kasus Suarez dengan ketentuan yang relevan dari kode etik. Keputusan ini mulai berlaku segera setelah diumumkan ke publik," tutur Ketua Komite Disiplin FIFA, Claudio Sulser. (adk/jpnn)
RIO DE JANEIRO- Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) akhirnya mengeluarkan keputusan soal Luis Suarez. Bomber Uruguay milik Liverpool itu harus
- PSM Makassar Gagal Menaklukkan 10 Pemain Persik Kediri
- 76 Indonesian Downhill 2024: Puncak Perebutan Juara Umum di Klemuk Bike Park Batu
- Ini Sanksi yang Diterima Dimas Drajad Setelah Mendapat Kartu Merah di ACL 2
- Seri Terakhir MotoGP 2024 Dipindah ke Catalunya, Bagnaia Pernah Punya Kenangan Buruk
- Kapten Persib Bandung Bocorkan Kondisi Ruang Ganti Seusai Ditahan Imbang Semen Padang
- Inter Milan vs Venezia: Jay Idzes Garang di Depan Juara Bertahan