Alhamdulillah, MILF Ikut Memburu Komplotan Abu Sayyaf

jpnn.com - ZAMBOANGA – Upaya pemerintah Filipina untuk membebaskan para sandera yang masih ditawan kelompok bersenjata Abu Sayyaf mendapat bantuan Moro Islamic Liberation Front (MILF).
MILF menyatakan bahwa pihaknya turun tangan untuk memburu kelompok penyandera.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Militer MILF Sammy Al Mansour. ”Saya telah memerintahkan orang-orang kami di Sulu untuk memetakan lokasi para penyandera,” katanya ketika dihubungi via telepon kemarin.
Sammy mengakui bahwa target utamanya adalah memetakan kelompok yang kemarin mengunggah video ancaman pembunuhan terhadap dua sandera Eropa dan satu orang Filipina.
Namun, dia juga mengatakan bahwa pihaknya mencari tahu lokasi kelompok yang menyandera empat warga negara Indonesia (WNI).
”Kami akan mencari tahu sebanyak-banyaknya. Kami juga berharap bisa menemukan kelompok lain (penyandera, Red),” paparnya.
MILF dan Abu Sayyaf kini memang tak akur lagi. Sebelumnya, dua kelompok itu bersinergi untuk melawan tentara pemerintah Filipina. Hanya, sejak awal mereka mempunyai perbedaan ideologi.
Abu Sayyaf selalu punya visi jihad global dan berafiliasi dengan Al Qaeda. Sementara itu, MILF lebih bersifat perjuangan kedaerahan.
- Orang Tertua di Jepang Meninggal Dunia, Sebegini Usianya
- Ledakan di Pelabuhan Iran, 8 Korban Tewas, 750 Terluka
- Dewan Pakar BPIP Djumala: KAA, Legacy Indonesia dalam Norma Politik Internasional
- Konflik Kashmir: Ketika Air Jadi Senjata Geopolitik
- Dukung Prabowo, Gelora Bekali Sukarelawan untuk Bantu Warga Palestina
- Legislator PKS: Misi Paus Fransiskus Menyetop Genosida di Palestina Harus Dilanjutkan