Siswa Berkebutuhan Khusus Bertambah, Jumlah Guru Terbatas

SURABAYA - Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya terus menambah penyelenggara sekolah inklusi. Termasuk jenjang SMK. Sayangnya, penambahan itu tidak dibarengi sarana dan SDM yang seimbang.
Di SMKN 12 Surabaya, misalnya. Sekolah tersebut ditunjuk sebagai sekolah penyelenggara inklusi sejak setahun lalu. Tahun ini jumlah siswa berkebutuhan khusus yang diterima di SMKN 12 berjumlah 11 orang. Jumlah tersebut lebih banyak daripada tahun lalu.
''Tahun lalu ada tujuh siswa yang dititipkan dispendik untuk sekolah di sini,'' ujar Kepala SMKN 12 Abdul Rofiq.
Namun, bertambahnya siswa berkebutuhan khusus tersebut tidak diimbangi jumlah guru pendamping khusus (GPK). ''Ya terpaksa mengandalkan guru kelas reguler,'' tutur Rofiq.
Sementara itu, SMKN 10 Surabaya mulai menerima siswa inklusi tahun ini. Waka Kesiswaan SMKN 10 Agus Mardianto menuturkan, tahun ini pihaknya menerima enam siswa inklusi. ''Mereka tersebar di jurusan multimedia, pemasaran, dan pariwisata,'' katanya.
Agus mengakui, penunjukan sebagai penyelenggara sekolah inklusi merupakan tantangan baru. ''Kami siap saja. Kami terima dengan senang hati. Kami juga mulai berguru pada sekolah inklusi yang sudah berpengalaman,'' jelasnya.
Dispendik Surabaya menyatakan, penambahan sekolah inklusi, terutama jenjang SMK, bertujuan mengarahkan siswa berkebutuhan khusus agar memiliki skill atau keterampilan hidup.
''Mereka yang punya bakat ya kami arahkan ke SMK yang sesuai supaya mereka dapat mengembangkan life skill mereka,'' ujar Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dispendik Surabaya Eko Prasetyoningsih.(ara/c15/fal/flo/jpnn)
SURABAYA - Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya terus menambah penyelenggara sekolah inklusi. Termasuk jenjang SMK. Sayangnya, penambahan itu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Mercy Barends Buka-bukaan soal Kondisi Pendidikan di Daerah 3T
- Berkat Edukasi PSN & TNI AU, Siswa SMK Berhasil Luncurkan Roket Amatir
- Panen Kritik, UI Beberkan Alasan Disertasi Bahlil Tidak Dibatalkan
- Global Infotech Solution Beri Beasiswa Kepada Para Siswa SMK IT di Jabodetabek
- President University dan INTI International University Malaysia Berkolaborasi di Bidang Teknik Sipil
- Sinergi Bakti Mulya 400 International School & Eka Hospital Cibubur dalam Semarak Ramadan