Ojek Online Pertama di Batam Resmi Beroperasi, Namanya Keren!
![Ojek Online Pertama di Batam Resmi Beroperasi, Namanya Keren!](https://cloud.jpnn.com/photo/picture/normal/20160719_183722/183722_743238_Wak_Jek_Dalil_Harahap.jpg)
jpnn.com - BATAM - Layanan ojek online kini hadir di Batam, Kepulauan Riau. Namanya WakJek dan resmi beroperasi sejak Senin (18/7) siang.
Peresmian ditandai dengan kegiatan konvoi seluruh pengemudi yang berjumlah 70 orang dari kantornya di Ruko Anggrek Mas II, Batamkota, Batam, Kepri. Konvoi tersebut dengan rute Batamcentre dan Seipanas.
CEO WakJek, Burhanuddin Nur mengatakan pendirian layanan tersebut berdasarkan pengalamannya mengunjungi luar kota, termasuk negara tetangga. Di wilayah tersebut, ia menemukan kemudahan transportasi dengan memesan melalui online.
“Saya biasa menggunakan jasa online di luar daerah. Saya merasa nyaman dengan jasa (online) itu, sehinnga mendirikannya di Batam” ujar Burhanuddin kepada batampos (Jawa Pos Group).
Dia menjelaskan untuk menggunakan jasa WakJek, penggunanya hanya diminta mengunduh aplikasinya di Play Store. Kemudian mengisi identitas dan pemesanan bisa dilakukan dimana saja.
“Pemesanan bisa langsung mengisi alamat. Dan saat memesan, pengguna jasanya langsung mengetahui siapa driver serta nopol ojeknya,” tuturnya.
Menurut Dia, keunggulan Wakjek diantaranya persaingan harga. Ditambah kualitas motor dan pengemudi yang diberikan pelatihan, serta savety riding.
“Untuk jauh dekat harganya Rp 10 ribu. Motor yang digunakan tidak boleh lebih dari lima tahun,” terang Burhanuddin.
BATAM - Layanan ojek online kini hadir di Batam, Kepulauan Riau. Namanya WakJek dan resmi beroperasi sejak Senin (18/7) siang. Peresmian ditandai
- Miras Racikan di Cianjur Tewaskan Anak di Bawah Umur
- Dukung Keberagaman Budaya, Dairy Champ Hadirkan Atraksi Naga 40 Meter di Cap Go Meh
- Jadi Tersangka, Sopir Truk Kecelakaan Maut GT Ciawi Ditahan
- Nelayan Hilang Setelah Terjatuh dari Perahu di Perairan Buton Selatan, Tim SAR Bergerak
- Kapolda Sumut Bantu Pengobatan Bocah Perempuan Korban Penganiayaan di Nias Selatan
- Transformasi Kota Cilegon di Bawah Kepemimpinan Helldy