Tim Perekayasa Kapal Perang BPPT Kunjungi STTAL
jpnn.com - SURABAYA - Untuk mencari masukan yang berharga dalam pengembangan teknologi kapal perang jenis patroli, Tim Perekayasa Kapal Perang dari Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) yang diketuai oleh Dr. Samudro, mengunjungi Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut (STTAL).
Kedatangannya disambut oleh Komandan STTAL Laksamana Pertama TNI Siswo H.S di Gedung Pascasarjana, STTAL, Bumimoro, Surabaya, Rabu (24/8).
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari kesepakatan kerja sama antara BPPT dengan TNI AL pada tahun 2015 lalu. Kerja sama tersebut berkaitan dengan kegiatan Inovasi Teknologi Kapal Perang Nasional khususnya dalam pemenuhan kebutuhan kapal patroli TNI AL untuk pengamanan wilayah perbatasan laut Indonesia seperti Samudera Hindia, Laut China Selatan, Laut Sulawesi, Laut Aru dan perairan utara Papua.
Menurut Samudero, untuk inovasi teknologi kapal perang ini, BPPT telah mengunjungi beberapa instansi TNI AL baik yang berada di Wilayah Barat maupun di Wilayah Timur.
"Semoga dengan kunjungan ini, tim perekayasa mendapat masukan yang berharga dalam pengembangan teknologi kapal perang TNI AL jenis patroli,” ujarnya.
Sementara itu, Komandan STTAL mengaku sangat terhormat dan bangga karena Tim Perekayasa kapal perang BPPT telah memilih STTAL sebagai lokasi kunjungan kerja dalam rangka memperoleh bahan masukan untuk penyusunan konsep rancangan kapal patroli pengamanan wilayah perbatasan laut Indonesia.
“Kami berharap pertemuan ini menjadi wahana yang sangat penting dan strategis bagi STTAL dan BPPT untuk saling bertukar pikiran dalam upaya penyusunan konsep rancangan kapal patroli pengamanan wilayah perbatasan laut Indonesia," ujar Komandan STTAL.
Selain itu, Komandan STTAL juga berharap agar kunjungan kerja ini, dapat semakin mempererat ikatan kerja sama antara STTAL dan BPPT yang lebih baik untuk kemajuan bersama ke depan.
SURABAYA - Untuk mencari masukan yang berharga dalam pengembangan teknologi kapal perang jenis patroli, Tim Perekayasa Kapal Perang dari Badan Pengkajian
- Sega Tidak Lagi Merilis Konsol Mini, Ini Alasannya
- Iran Akhirnya Membuka Akses ke WhatsApp dan Google Play
- Teguh Sebut Klaim Bashe Bahwa BRI Korban Ransomware Tak Lebih dari Lelucon
- Presiden AS Terpilih Donald Trump Beri Angin Segar Pada TikTok
- xAI Sedang Menyiapkan Chatbot Grok Untuk Pengguna Perangkat iOS
- Pemerintah Albania Menilai TikTok Bisa Mendorong Anak-Anak Melakukan Kekerasan