Lelet Sinkronisasi Dapodik, Dana BOS Dihentikan Sementara
jpnn.com - JAKARTA – Seluruh sekolah harus segera melakukan sinkronisasi data pokok pendidikan (dapodik).
Bagi yang lelet, Kemendikbud akan menghentikan sementara pencairan dana bantuan operasional sekolah (BOS).
Memasuki November sejatinya masa penyaluran dana BOS triwulan IV (November-Desember).
Tetapi bagi sekolah yang belum sinkronisasi dapodik, dana BOS-nya belum bisa dikucurkan.
Update hingga Oktober lalu, ada 2.083 unit SD dab SMP serta 678 unit SMA dan SMK yang belum sinkronisasi data.
"Sekarang datanya bisa jadi berubah, karena ada yang sinkronisasi," kata Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah Kemendikbud Hamid Muhammad seperti diberitakan Jawa Pos hari ini.
Dia menegaskan bahwa sinkronisasi data itu untuk keperluan pencairan dana BOS.
Sehingga jika ada sekolah yang belum sinkronisasi, belum bisa mendapatkan dana BOS.
JAKARTA – Seluruh sekolah harus segera melakukan sinkronisasi data pokok pendidikan (dapodik). Bagi yang lelet, Kemendikbud akan menghentikan
- Program ASABRI Literasi Untuk Indonesia Sukses Digelar
- Veda Praxis dan DIGITS Unpad Ungkap Kesenjangan Implementasi GRC di Indonesia
- Anak Muda Perlu Mempelajari Naskah Kuno, Ini Alasannya
- Kemendikbudistek Wujudkan Mimpi Anak Indonesia Lewat Beragam Program Beasiswa
- Konferensi Internasional ICISS 2024 Bahas Integrasi Data & AI untuk Keberkelanjutan
- Apresiasi Sistem Pendidikan PP Amanatul Ummah, Rektor Al-Azhar Mesir Tawarkan Kerja Sama