PTN Minta Dilibatkan Susun Konsep Ujian Pengganti UN
jpnn.com - SURABAYA - Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) rencananya akan di-launching pada 10 Januari 2017.
Kalangan PTN pun menyikapi hal itu bersamaan dengan moratorium Ujian Nasional (UN) pada 2017 yang dilakukan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).
PTN berharap bisa ikut menentukan konsep ujian akhir selanjutnya yang akan didesentralisasi atau kewenangannya diserahkan ke daerah.
PTN sebagai user lulusan SMA/MA/SMK, meminta ada pergantian komponen yang menjadi persyaratan masuk kampus negeri.
Artinya, dasar seleksi tidak bisa berdasar hanya hasil rapor sekolah semata.
Selain menuntut komponen persyaratan baru, PTN berharap bisa dilibatkan dalam tim pembuatan soal serta evaluasi hasil SNMPTN.
Alasannya, PTN yang akan menerima para lulusan sekolah menengah atas tersebut.
“Harus ada komponen pengganti UN untuk menjadi bagian dari syarat lolos SNMPTN. Misalkan ada UP atau ujian provinsi, yang soalnya dibuat oleh tim independen dan perguruan tinggi,” kata Rektor Universitas Airlangga (Unair), Moh Nasih, Rabu (30/11).
SURABAYA - Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) rencananya akan di-launching pada 10 Januari 2017. Kalangan PTN pun menyikapi
- Kemdiksainstek: Gerakan #KampusBerdampak Bukti MBKM Berlanjut
- Dari Merauke, Ujung Timur Indonesia, Acer Berkontribusi Membantu Pemerataan Pendidikan Tanah Air
- Waka MPR Lestari Moerdijat Minta Pemerintah Segera Memperbaiki Tata Kelola Pendidikan
- Masyarakat Rela Antre Demi Beras Murah di Kampus UTA45 Jakarta
- Konsolidasi Nasional 2025, Mendikdasmen Ungkap Kebijakan Peningkatan Kesejahteraan Guru
- Dedi Klaim Rencana Mengirim Siswa ke Barak Didukung Orang Tua, tetapi Ditolak Elite