Wakil Presiden Jusuf Kalla (ketiga kanan) bersama Direktur Utama BEI Tito Sulistio, Ketua Dewan Komisaris Otoritas Jasa Keuangan Muliaman D Hadad, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo dan Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Nurhaida (kanan ke kiri) membuka perdagangan saham tahun 2017 di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (3/1). Saat pembukaan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun ke zona merah, dalam sambutannya Jusuf Kalla mengatakan bahwa pergerakan saham ke zona merah saat ini masih sangat wajar karena ekonomi dunia belum sepenuhnya pulih. Foto : Ricardo/JPNN.com
Wakil Presiden Jusuf Kalla (ketiga kanan) bersama Direktur Utama BEI Tito Sulistio, Ketua Dewan Komisaris Otoritas Jasa Keuangan Muliaman D Hadad, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo dan Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Nurhaida (kanan ke kiri) membuka perdagangan saham tahun 2017 di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (3/1). Saat pembukaan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun ke zona merah, dalam sambutannya Jusuf Kalla mengatakan bahwa pergerakan saham ke zona merah saat ini masih sangat wajar karena ekonomi dunia belum sepenuhnya pulih. Foto : Ricardo/JPNN.com
Wakil Presiden Jusuf Kalla (ketiga kanan) bersama Direktur Utama BEI Tito Sulistio, Ketua Dewan Komisaris Otoritas Jasa Keuangan Muliaman D Hadad, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo dan Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Nurhaida (kanan ke kiri) membuka perdagangan saham tahun 2017 di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (3/1). Saat pembukaan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun ke zona merah, dalam sambutannya Jusuf Kalla mengatakan bahwa pergerakan saham ke zona merah saat ini masih sangat wajar karena ekonomi dunia belum sepenuhnya pulih. Foto : Ricardo/JPNN.com