Saking Ketagihannya Dicabuli Geng SD-SMP, Bocah Itu Sampai Rela...
jpnn.com - SURABAYA - Kasus pemerkosaan terhadap anak di bawah umur yang dibongkar Polrestabes Surabaya memang sangat menghebohkan. Pasalnya, selain korban masih berusia 13 tahun dan duduk di kelas 1 SMP, para pelakunya adalah geng SD-SMP sebanyak depalan bocah. Bahkan, saking seringnya dicabuli, Bunga (bukan nama sebenarnya) akhirnya ketagihan.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Jawa Pos (Induk JPNN) pencabulan itu awalnya dilakukan salah satu pelaku AS, 14 sejak 9 tahun lalu.
Waktu itu AS berusia 5 tahun dan Bunga masih 4 tahun. Tindak asusila itu kali pertama dilakukan di balai RW dekat rumah mereka. Aksi tersebut terus dilakukan setiap hari.
Bahkan, menginjak kelas VI SD, tersangka AS juga mencekoki Bunga dengan pil narkoba Double L sampai Bunga ketagihan obat terlarang itu hingga kini.
Saking ketagihannya, Bunga beberapa kali rela disetubuhi AS hanya demi mendapatkan pil Double L. Parahnya, sejak April lalu, AS mengajak tujuh pelaku lain untuk menyetubuhi Bunga.
Tidak berhenti di situ, Bunga yang sudah ketagihan tidak jarang meminta sendiri kepada para tersangka untuk mencabuli dirinya.
Beberapa sumber di kepolisian membenarkan bahwa Bunga pernah meminta langsung kepada para tersangka untuk disetubuhi.
Dari keterangan yang dihimpun, gadis yang sehari-hari membantu neneknya bekerja membersihkan pemakaman di Ngagel itu rela membelikan rokok dan es bagi para pelaku sebagai bayaran untuk menyetubuhi dirinya.
- Begini Modus Sindikat Jual Beli Bayi Lewat Facebook
- Polisi Ungkap Kasus TPPO di Palembang, Tiga Tersangka Ditangkap
- SPBU di Sleman Ini Curang, Merugikan Konsumen Rp 1,4 Miliar
- Begini Analisa Reza Indragiri Soal Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini
- Kompolnas Sebut Polda Sumbar Harus Ungkap Fakta Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan