‪ Libatkan Nonkader di Konvensi, PD Bisa Dicap Partai Gagal
Terlebih pihak yang ikut konvensi menurutnya dijaring melalui cara undangan. Di dunia ini menurutnya peserta konvensi tidak diundang tapi mendaftar untuk ikut serta dan kemudian ditentukan oleh suara kader-kader partai.
“Jadi konvensi juga punya ada ketentuan baku yang harus diikuti. Apalagi mengundang orang luar, masak undangan. Sehabis itu dipilih melalui polling lagi. Itu bukan konvensi itu servei saja namanya. Lebih baik tidak usah konvensi lakukan saja survei, siapa yang mendapatkan suara tertinggi maka dialah yang akan diajukan sebagai Capres PD,” jelasnya.
Oleh karena itu Maswadi menilai konvensi hanya upaya PD untuk mendongkrat suara semata karena dengan melakukan konvensi dengan cara ini tidak masuk akal dan tidak lazim dilakukan.
"Kalau hasilnya hanya berdasarkan polling juga dan juga ditentukan oleh majelis tinggi, kenapa susah-susah melaksanakan konvensi? Kan cukup menggunakan survei saja," saran Guru Besar UI itu. (fas/jpnn)
JAKARTA - Pengamat Politik dari Universitas Indonesia (UI), Maswadi Rauf mengatakan konvensi Partai Demokrat (PD) harusnya bisa lebih baik dari konvensi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Honorer Sowan ke Istana, Ada Jalan Terang untuk R2 & TMS PPPK Tahap 1
- Menko AHY: Tol Semarang-Demak Pakai 7,3 Juta Bambu untuk Mengatasi Kemacetan & Rob
- Guntur PDIP Heran KPK Ingkari Janjinya Sendiri, Padahal Warga Banyak Laporkan Jokowi
- Kepala Disnakertrans Sumsel Resmi Ditetapkan Sebagai Tersangka Kasus Izin K3
- Virus HMPV Ditemukan di Indonesia, Pimpinan MPR: Tetap Waspada
- Pemkot Bandung Larang Aktivitas Cari Koin di Taman, Ini Alasannya