1 Startup Indonesia Bakal Naik Kelas Jadi Unicorn
jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah menargetkan satu startup bisa naik kelas menjadi unicorn pada tahun ini.
Namun, hal itu sangat bergantung transaksi bisnis yang ada. Kebutuhan pasar sangat memengaruhi perkembangan sebuah start-up menjadi unicorn.
”Misalnya, yang punya potensi itu di edutech,” ucap Menkominfo Rudiantara, Senin (18/2) malam.
Hal itu tidak terlepas dari anggaran pendidikan Indonesia yang besar, hampir menyentuh Rp 500 miliar.
Peluang lainnya, ada start-up yang bergerak di bidang healthtech.
Rudiantara hanya tersenyum ketika disodori nama Ruanguru dan Halodoc sebagai startup yang akan naik pangkat menjadi unicorn.
”Bukan dari saya,” ucap Rudiantara.
Startup akan mendapatkan pangkat unicorn manakala memiliki valuasi minimal USD 1 miliar atau sekitar Rp 14 triliun.
Pemerintah menargetkan satu startup bisa naik kelas menjadi unicorn pada tahun ini.
- 30 Finalis Startup Terbaik Siap Bersaing Perebutkan Dana Ratusan Juta di Pertamuda 2024
- Sukses Gelar TINC Batch 9, Telkomsel Ventures Umumkan 7 Startup yang Lolos, Ini Daftarnya
- 3.245 Mahasiswa Ikuti Kompetisi Ide Bisnis Pertamina Pertamuda
- Master Bagasi Konsisten Penuhi Kebutuhan Diaspora di Lebih dari 100 Negara
- Pupuk Kaltim Salurkan Bantuan Rp1 Miliar kepada ITS untuk Pengembangan Pendidikan & Startup
- Bootcamp IndoBisa 2024 jadi Sarana Mempersiapkan Startup Bertemu Investor