10 Anak Asuh Panti Asuhan Muhammadiyah Positif Covid-19
Dia mengatakan 10 anak tersebut menjalani isolasi di panti dan dengan pengawasan dari Satuan Tugas Covid-19.
"Riwayat kasus belum tahu, ya, tetapi mungkin karena mobilitas selama Ramadan di panti tersebut, kan, cukup tinggi. Jadi, ada potensi penularan di situ," kata Sri Budi.
Merujuk data Satgas Covid-19 Kulon Progo, total kasus terkonfirmasi hingga saat ini mencapai 5.246, dengan perincian 509 isolasi mandiri, 41 isolasi rumah sakit, 531 sembuh, 98 meninggal dunia dan 4.067 selesai isolasi.
Sementara itu, Pengasuh Panti Asuhan Muhammadiyah Wates Rujianto mengatakan kronologi yang paling nampak adalah kegiatan buka bersama.
Sebelumnya, kata dia, anak asuh panti diundang ikut pengajian dan buka bersama yang digelar kelompok remaja masjid di rumah makan Dahar Ndeso di Kedungsari, Pengasih.
Sehari kemudian ada anak panti yang mengeluh indra penciuman dan perasanya hilang.
Kegiatan tersebut digelar pada Sabtu (1/5) sore.
Keesokan harinya atau Minggu (2/5), tiga anak asuh panti merasa indra penciuman dan pengecapnya hilang.
Dinas Kesehatan Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta menyatakan 10 anak asuh Panti Asuhan Muhammadiyah terkonfirmasi Covid-19. Dinas masih melakukan pelacakan.
- Mensos Gus Ipul Ajak Para Stakeholder Revitalisasi Panti Asuhan
- Polri Berikan Penanganan Khusus Kepada Korban Pelecehan di Tangerang
- HUT ke-16, Mandiri Inhealth Wujudkan Kepedulian Kesehatan kepada Panti Asuhan di 16 Kota
- Anak Asuh jadi Korban Pedofilia, Dean Desvi Polisikan Pimpinan Panti Asuhan
- Modus Oknum Pimpinan Panti Asuhan di Tangerang saat Cabuli Anak Asuh Dean Desvi
- Prof Yulius Pimpin Aksi MA Peduli di Panti Asuhan Bayi Sehat