10 Anak Asuh Panti Asuhan Muhammadiyah Positif Covid-19
Oleh Seksi Kesehatan Panti Muhammadiyah Wates, ketiganya dibawa ke RSUD Wates untuk menjalani test GeNose pada Senin (3/5). Namun saat itu hasilnya negatif.
Hasil swab test yang keluar pada Kamis (6/5) menunjukkan bahwa ada 10 anak yang dinyatakan positif Covid-19 dan harus menjalani karantina. Adapun satu anak lagi yang dinyatakan negatif juga diikutkan karantina.
"Kami tetap mengikutkan anak asuh yang negatif menjalani isolasi mandiri. Hal ini untuk antisipasi karena saat swab test ikut bareng-bareng," katanya.
Selain kegiatan pengajian dan bukber, Rujianto mengatakan ada kemungkinan lain penularan itu bisa terjadi.
Di antaranya mobilitas anak panti yang tinggi, mengingat ada anak yang sedang mengikuti praktik kerja lapangan (PKL) di Balai Desa Pengasih, selanjutnya tugas piket belanja setiap pagi ke pasar dan piket jaga kantor menerima tamu.
"Saat ini, Dinas Kesehatan masih melakukan penelusuran penyebab awal penyebaran Covid-19 di panti asuhan kami," katanya. (antara/jpnn)
Dinas Kesehatan Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta menyatakan 10 anak asuh Panti Asuhan Muhammadiyah terkonfirmasi Covid-19. Dinas masih melakukan pelacakan.
Redaktur & Reporter : Boy
- Mensos Gus Ipul Ajak Para Stakeholder Revitalisasi Panti Asuhan
- Polri Berikan Penanganan Khusus Kepada Korban Pelecehan di Tangerang
- HUT ke-16, Mandiri Inhealth Wujudkan Kepedulian Kesehatan kepada Panti Asuhan di 16 Kota
- Anak Asuh jadi Korban Pedofilia, Dean Desvi Polisikan Pimpinan Panti Asuhan
- Modus Oknum Pimpinan Panti Asuhan di Tangerang saat Cabuli Anak Asuh Dean Desvi
- Prof Yulius Pimpin Aksi MA Peduli di Panti Asuhan Bayi Sehat