10 Mahasiswa Jadi Korban Pelecehan Dosen Gadungan, Polisi Didesak Gerak Cepat
Jumat, 01 Juli 2022 – 00:22 WIB
"Saya imbau kepada mahasiswi untuk tidak terbuai dan jangan pernah ke rumah dosen. Konsultasi tugas atau skripsi sebaiknya di kampus atau jam kerja tidak di rumah dosen," ucap Isvie.
Kemudian bagi para dosen juga tidak boleh menerima atau mengundang konsultasi di rumah.
“Lakukan di kampus. Kalau praktik-praktik ini dibiarkan, ini sudah keliru. Makanya tegas, tidak boleh ada konsultasi di rumah," punglas dia. (antara/jpnn)
DPRD NTB mendesak kepolisian bisa bergerak cepat mengusut kasus pelecehan yang dialami sepuluh mahasiswi oleh seorang dosen gadungan.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
BERITA TERKAIT
- LPT PBNU Minta Pemerintah Serius Antisipasi Pelecehan & Kekerasan Seksual di Lembaga Pendidikan
- Heboh Oknum Pejabat di Kaimana Diduga Melecehkan Mahasiswi, Ini Penjelasan Polisi
- Polda Sumsel segera Memanggil Oknum Dokter Tersangka Kasus Pelecehan terhadap Istri Pasien
- Oknum Dokter Pelaku Pelecehan Istri Pasien Resmi jadi Tersangka
- Korban Pelecehan Rektor Nonaktif UP Surati Komisi III dan Menkopolhukam
- Visum Psikiatrikum Rektor Nonaktif UP Ditunda Karena Sakit