7 Obat yang Ampuh Menurunkan Tekanan Darah Tinggi, Yuk Dicoba
Contoh obat ARB yakniazilsartan (Edarbi), candesartan (Atacand), irbesartan, losartan potassium, eprosartan mesylate, olmesartan (Benicar), telmisartan (Micardis), dan valsartan (Diovan).
4. Beta blocker
Obat hipertensi ini bekerja dengan cara menghalangi efek dari hormon epinefrin (hormon adrenalin).
Hal ini membuat jantung bekerja lebih lambat serta detak jantung dan kekuatan pompa jantung menjadi menurun.
Dengan demikian, volume darah yang mengalir di pembuluh darah menurun dan tekanan darah ikut turun.
Adapun efek samping dari obat hipertensi beta blocker, yaitu insomnia, tangan dan kaki dingin, kelelahan, depresi, detak jantung lambat, sesak napas, nyeri dada, batuk, impotensi, sakit perut, sakit kepala, pusing, serta sembelit atau diare.
Contoh obat beta blocker: atenolol (Tenormin), propranolol, metoprolol, nadolol (Corgard), betaxolol (Kerlone), metoprolol tartrate (Lopressor) acebutolol (Sectral), bisoprolol fumarate (Zebeta), nebivolol, dan solotol (Betapace).
5. Alpha blocker
Obat jenis alpha blocker digunakan untuk mengatasi darah tinggi dengan memengaruhi kerja hormon norepinephrine, yang bisa mengencangkan otot-otot pembuluh darah.
Mengonsumsi obat hipertensi ini, otot-otot pembuluh darah bisa mengendur dan melebar, sehingga tekanan darah menurun.
Ada beberapa obat yang bisa membantu menurunkan tekanan darah tinggi Anda dan salah satunya ialah alpha blocker serta diuretik.
- Atasi Batuk Alergi dengan Mengonsumsi 7 Obat Ini
- IDI Lombok Barat Berikan Informasi Pengobatan yang Tepat Mengenai Alergi Makanan
- IDI Dompu Berikan Informasi Pengobatan Bagi Penderita Susah Buang Air Kecil
- 7 Herbal yang Ampuh untuk Mengatasi Sakit Tenggorokan
- Simak, Ini Tip Mengobati Radang Amandel dari IDI Blambangan Umpu
- Kenali Gejala Kejang Saat Kehamilan, IDI Biak Berikan Informasi Pengobatan yang Tepat