10 Orang Pengeroyok Mahasiswa hingga Tewas Akhirnya Ditahan
YDS lalu menuju masjid. Sesampainya di masjid, YDS bertemu dengan marbot berinisial RDN yang kemudian menggunakan alat pengeras suara untuk menyampaikan pesan bahwa seolah-olah ada maling di masjid.
Khadir lantas menuju ke masjid. Warga telah berkumpul di masjid dan langsung mengeroyok Khadir dengan tangan kosong serta kayu hingga dia meninggal dunia.
"Akibatnya, korban meninggal dunia karena dilakukan pukulan, baik menggunakan tangan kosong maupun balok kayu," kata Dedi.
Atas adanya insiden itu, mantan Wakapolda Kalimantan Tengah ini mengimbau masyarakat untuk tidak main hakim sendiri. Masyarakat diminta untuk melapor ke polisi sesuai dengan mekanisme hukum yang berlaku.
“Semuanya harus diselesaikan melalui mekanisme yang berlaku, jangan main hakim sendiri,” tandasnya. (cuy/jpnn)
Penyidik Polres Gowa sudah menetapkan sepuluh orang sebagai tersangka dalam kasus penganiayaan yang menewaskan mahasiswa bernama M Khaidir, 23, Gowa, Senin.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- 390 PPPK 2021 Gowa Dapat Perpanjangan SK, Adnan Purichta Ichsan Beri Pesan Tegas
- Tidak Membuka Formasi PPPK 2024, Bupati Menjelaskan Alasannya
- Tertimpa Pohon Tumbang di Gowa, Pengendara Motor Meninggal Dunia
- Jefri Nichol Diperiksa Sebagai Saksi Kasus Dugaan Pengeroyokan
- Polisi Tetapkan 2 Tersangka Baru Kasus Pengeroyokan Kiai NU di Karawang
- Polisi Ciduk 2 Anggota Gangster yang Bunuh Pemuda di Semarang