10 Orang Reaktif Corona dari Hasil Rapid Test di Lingkungan Pasar
jpnn.com, BOGOR - Hasil tes cepat atau rapid test di Pasar Sukasari, Kota Bogor, sebanyak 10 orang dinyatakan reaktif Covid-19.
Setidaknya ada 175 orang di lingkungan Pasar Sukasari mengikuti rapid test massal. Perinciannya lima orang pedagang, satu orang pegawai PPJ dan empat orang pengunjung pasar.
Direktur Utama Perumda PPJ Kota Bogor, Muzakkir menjelaskan, setelah mengetahui ada beberapa yang reaktif, Dinkes Kota Bogor akan mengagendakan swab test dalam waktu dekat untuk memastikan apakah yang bersangkutan positif virus corona atau tidak.
"Untuk para pedagang yang menunjukkan hasil reaktif, tokonya untuk sementara diminta untuk tutup sementara waktu, sampai hasil swab test keluar," katanya.
Sedangkan untuk pegawai Perumda PPJ, Muzakkir telah memerintahkan pegawainya tersebut untuk mengisolasi mandiri dirumah selama 14 hari kedepan.
Sebelumnya, Dinkes Kota Bogor bekerja sama dengan Perumda Pasar Pakuan Jaya (PPJ) untuk melakukan rapid test kepada pedagang dan pengunjung pasar. Kali ini tes cepat Covid-19 tersebut dilakukan di Pasar Gunung Batu, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor, Rabu (27/5).
Sebanyak 186 orang pedagang dan pengunjung pasar menjalani pemeriksaan rapid test. Hasilnya, tiga orang menunjukkan reaktif rapid test Covid-19.
“Tiga orang pengunjung reaktif. Soalnya data di kami tidak ada nama mereka didalam paguyuban pedagang,” ujar Kepala Unit Pasar Gunung Batu, Iwan Arif.
175 orang di lingkungan Pasar Sukasari, Bogor, mengikuti rapid test massal, dan 10 orang reaktif Covid-19.
- Mantap! Daerah Ini Bahas Ranperda Perlindungan Guru
- Usut Kasus Pengadaan APD Covid-19, KPK Periksa Song Sung Wook dan Agus Subarkah
- Saksi Ungkit Jasa Harvey Moeis dalam Penanganan Covid, Lalu Ungkap Pesan Jokowi & BG
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Wakil Rakyat Bilang Penerimaan PPPK 2024 dan Penghapusan Honorer jadi Dilema