10 Pasien Mati Tak Dapat Darah
Sabtu, 14 Januari 2012 – 13:02 WIB
Maryono yang ditemui Kalteng Pos (Group JPNN) di ruangannya mengatakan bahwa untuk melakukan reformasi manajemen perlu langkah"langkah konkrit yaitu dengan penambahan tenaga medis seperti penambahan dokter dan penambahan tenaga medis lainya. Satu dokter sebagai ketua UDD dan satu dokter lagi untuk teknis.
"Karena orang perlu darah setiap waktu, maka akan ada tambahan tenaga medis lainnya, yang nantinya akan standby dan akan dibagi menjadi tiga shift," ungkapnya.
Maryono mengatakan bahwa peralatan yang selama ini kondisinya rusak, PMI akan melaksanakan peremajaan peralatan pada anggarkan tahun 2012. Kemudian akan ada rekrutmen pendonor darah. Disamping menghimpun data pendonor yang sudah masuk di PMI juga akan dibuat databese pendonor.
"Dalam database tersebut berisikan klasifikasi golongan darah pendonor, periode penganbilan darah, nama dan nomer kontak pendonor. Setelah itu PMI akan menggunakan "donor darah call". Dimana ada suatu sistem yang akan meng-sms kepada para pendonor darah atau istilahnya mengingatkan," pungkas Maryono. (bud/viv)
PALANGKARAYA--Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Palangka Raya H Maryono mengatakan bahwa PMI akan melakukan Reformasi Menejemen Unit Donor
BERITA TERKAIT
- 5 Manfaat Teh Cengkeh, Bantu Obati Demam dengan Cepat
- Redakan Nyeri Otot dengan Mengonsumsi 3 Obat Ini
- 5 Manfaat Rutin Menggunakan Masker Oatmeal Campur Madu, Wanita Pasti Suka
- 5 Khasiat Salak Pondoh, Ampuh Cegah Serangan Berbagai Penyakit Usus
- 5 Manfaat Jus Jambu Biji, Berat Badan Bakalan Ambyar
- 5 Buah Tinggi Kandungan Protein untuk Anda yang Ingin Menurunkan Berat Badan