10 Perguruan Silat dan Preman Pensiun Deklarasi Dukung Prabowo-Gibran

“Menjamin keberlangsungan dan memajukan ekosistem seni tradisional agar tidak menjadi negara konsumen budaya dunia,” terangnya.

Selain itu juga menjamin kebebasan para seniman serta pelaku budaya untuk berkarya, menyampaikan pendapat, dan berkreasi di muka umum.

Sementara itu, Pengurus Padepokan Putra Wiwaha Sagatan Andri Gustiar mengatakan, bahwa Prabowo-Gibran adalah capres dan cawapres yang memiliki jiwa nasionalisme tinggi. Hal itu menggerakkan hati para pendekar mewujudkan deklarasi.

“Kita sama-sama tahu, Prabowo-Gibran adalah sosok yang bisa memahami perbedaan. Kemudian juga keduanya saling melengkapi. Sehingga hati kami berkata pasangan calon Presiden dan wakil Presiden nomor urut dua adalah yang terbaik,” terangnya.

Para preman dan pesilat dari padepokan di Jawa Barat ini ternyata punya historis mengamankan perhelatan internasional yang sangat bersejarah yaitu diminta oleh Presiden Republik Indonesia pertama Soekarno, untuk mengamankan Konfrensi Tingkat Tinggi atau KTT Asia Afrika di Bandung.

Tujuannya adalah mempromosikan kerja sama ekonomi dan kebudayaan Asia Afrika dan melawan kolialisme

“Kami punya sejarah panjang waktu itu pendahulu pendahulu kami pernah diminta untuk melakukan penjagaan dan mengamankan acara KTT Asia Afrika agar dapat berjalan lancar dan alhamdulillah sukses sekarang menjadi sejarah bangsa yang tidak terlupakan,” ungkapnya

Sekadar diketahui, acara deklarasi ini juga diramaikan dengan minangkala dan pentas seni.