10 Ribu Honorer Tendik Bakal Kepung KemenPAN-RB, Segera Revisi Manajemen PPPK

jpnn.com, JAKARTA - Sebanyak 10 ribu honorer tenaga kependidikan (tendik) dari berbagai daerah akan bertemu di Jakarta.
Mereka akan melakukan aksi besar-besaran menuntut PP Nomor 49 Tahun 2018 tentang Manajemen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) direvisi.
Ketum forum Guru Tenaga Kependidikan Honorer Nonkategori usia 35 tahun plus (GTKHNK35 ) H. Nasrullah mengatakan PP Manajemen PPPK harus direvisi agar tendik bisa masuk dalam jabatan ASN PPPK.
Sejak PP Manajemen PPPK diterbitkan pada Oktober 2018, honorer tendik tidak diberikan kesempatan ikut tes.
Pemerintah hanya fokus pada jabatan guru, tenaga kesehatan.
"Tendik akan mengerahkan 10 ribu anggotanya ke Jakarta jika sampai bulan April Presiden Joko Widodo belum merevisi PP Manajemen PPPK dan memasukkan jabatan tendik sebagai jenis jabatan yang bisa diisi oleh PPPK," terang Nasrullah kepada JPNN.com, Selasa (14/3).
Dia menegaskan pemerintah sudah mengabaikan jabatan tendik yang selama ini menjadi jantungnya sekolah.
Sikap pilih kasih pemerintah ini membuat marah semua honorer tendik seluruh Indonesia.
10 ribu honorer tendik bakal kepung KemenPAN-RB, segera revisi PP Manajemen PPPK
- Hasil Seleksi Administrasi PPPK Tahap II Batam, 322 Pelamar tak Lulus
- Asabri Beri Perlindungan Tanpa Batas Untuk Para Patriot Bangsa
- Efisiensi Anggaran, Pemko Batam Pastikan Honorer Aman
- 1.500 Tenaga Non-ASN Natuna akan Diangkat menjadi PPPK Paruh Waktu
- Hampir Separuh Pelamar PPPK Tahap 2 Kemenag Dinyatakan TMS, Waduh
- Tingkat Kepuasan Layanan ASABRI Capai 96 Persen