10 Tenaga Kesehatan Berprestasi Mendapat Penghargaan

jpnn.com, KABUPATEN BOGOR - Bupati Bogor Ade Yasin memberikan penghargaan kepada tenaga kesehatan berprestasi usai Upacara HUT ke-76 RI di Lapangan Tegar Beriman, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (17/8).
"Dipilih berdasarkan kriteria kinerja, ditetapkan oleh Dinas Kesehatan dan para Dirut RSUD Cibinong, Cileungsi, Ciawi dan Leuwiliang, yang merupakan perwakilan nakes dari unsur Dinas Kesehatan dan empat RSUD," kata Bu Ade.
Ada sepuluh tenaga kesehatan berprestasi dari puskesmas dan rumah sakit umum daerah milik Pemerintah Kabupaten Bogor yang menerima penghargaan langsung dari Bupati Bogor.
Bu Ade berpesan kepada para nakes, personel TNI-Polri, hingga anggota satgas di tingkat wilayah yang tengah berjuang dalam penanganan COVID-19 agar terus semangat dan bersabar dalam mengabdikan diri menangani pandemi.
Ketua Satgas Penanganan COVID-19 itu menyebutkan bahwa wabah COVID-19 ibarat musuh tak terlihat yang menyebabkan bencana kesehatan dan kemanusiaan sehingga berdampak pada seluruh lini kehidupan.
"Termasuk indikator makro sosial-ekonomi, seperti pertumbuhan ekonomi yang negatif, meningkatnya pengangguran dan kemiskinan, menurunnya pendapatan daerah dan sebagainya," tutur Ade Yasin.
Ia mencatat pada Juli 2021 penyebaran virus corona di wilayahnya mencapai angka tertinggi selama pandemi, rata-rata pertambahan kasus positif per hari menembus angka 600 kasus, bahkan tingkat keterisian rumah sakit (BOR) mencapai 100 persen.
Namun, berkat upaya semua pihak kondisi darurat tersebut dapat dilalui, kini kasus penularan melandai di angka sekitar 100 kasus per hari.
Selain kepada tenaga kesehatan, penghargaan juga diberikan kepada sebelas RT dan RW teladan yang memenangi lomba prokes.
- Begini Kebiadaban OPM terhadap Guru Honorer dan Nakes di Yahukimo
- Bupati Yahukimo Tegaskan Guru & Nakes di Anggruk bukan Anggota TNI-Polri
- Polri-TNI Evakuasi Para Guru & Tenaga Kesehatan yang Diserang KKB di Yahukimo
- Peserta Aksi Nasional 18 Maret Tolak Penundaan Pengangkatan PPPK 2024 Makin Banyak, Menyala!
- 10 Ribu Honorer Siap Geruduk KemenPAN-RB saat Demo Nasional 18 Maret, Tolak Penundaan PPPK 2024
- Ratusan Pelamar TMS PPPK 2024, Penyebab Sama, Bukan Masa Kerja