100 Hari Kerja, WK Rokan Berhasil Mengebor 90 Sumur Tajak
jpnn.com, JAKARTA - PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) berhasil mengebor 90 sumur tajak selama 100 hari kerja mengelola Wilayah Kerja (WK) Rokan.
Pertamina menaikkan tingkat produksi dari WK migas terbesar kedua di tanah air itu.
"Bangsa Indonesia dan masyarakat Riau pada khususnya patut berbangga dengan kesuksesan alih kelola WK Rokan. Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan seluruh pemangku kepentingan terkait sehingga WK Rokan terus dapat memberikan kontribusi optimal bagi negara dan daerah,” kata VP Corporate Affairs PHR WK Rokan Sukamto Tamrin di Pekanbaru, Selasa (16/11).
Menurut dia, kelancaran proses transisi dan peralihan WK Rokan layak menjadi catatan tersendiri dalam sejarah industri migas dan rujukan bagi WK migas terminasi lainnya di Indonesia.
Kelancaran tersebut terlihat dari kinerja keselamatan kerja dan produksi.
"PHR WK Rokan sejauh ini mampu mencatatkan nihil kecelakaan fatal atau zero NOA (Number of Accident)," tegas dia.
Sukamto menyebut dari sisi produksi, PHR WK Rokan berhasil mencapai tingkat produksi sekitar 162 ribu BOPD (barel minyak per hari).
Angka itu, 4.000 BOPD dibandingkan sebelum alih kelola yang berada di kisaran 158 ribu BOPD. K
PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) berhasil mengebor 90 sumur tajak selama 100 hari kerja mengelola Wilayah Kerja (WK) Rokandan.
- Reduksi Emisi Capai 1,2 juta Ton C02, Pertamina Sebut Lampui Target Dekarbonisasi
- Dukung Inklusi, Pertamina Kembangkan UMKM Perempuan Lewat Program PFpreneur
- Pembangkit Minihidro HGI Berkontribusi untuk Lingkungan dan Tingkatkan Ekonomi Lokal
- Iswar Membayangkan Kota Semarang jadi Pusat Pengembangan Ekonomi Jawa, Ini Alasannya
- PNM dan PIP Dorong Petani Perempuan Terampil Finansial
- Soal Pertumbuhan Ekonomi Kota Semarang, Yoyok Sukawi Punya Strategi Tembus 7 Persen