109.036 Napi Ikut Nyontreng

Disediakan TPS Khusus

109.036 Napi Ikut Nyontreng
109.036 Napi Ikut Nyontreng
JAKARTA - Sebanyak 109.036 narapidan dan tahanan di seluruh Indonesia berhak menyalurkan aspirasinya dalam pemilihan presiden (capres), Rabu (8/7) besok. Jawa Barat menjadi Provinsi dengan jumlah warga binaan paling banyak, yakni 15237 napi yang akan menyontreng di 32 TPS khusus.

Hal ini dikemukakan Dirjen Pemasyarakatan Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia (Dirjen PAS Depkum HAM) Untung Sugiyono, saat dihubungi Selasa (7/7).

Menurutnya, setalah Jawa Barat jumlah napi terbesar yang menggunakan hak pilihnya ada di Jawa Timur. "Di Jawa Timur ada 14.529 napi yang akan menyontreng di 43 TPS di Jatim," ujarnya.

Lebih lanjut disebutkannya, untuk Sumatera Utara sebanyak 13.811 akan mencontreng di 40 TPS, sedangkan di DKI Jakarta sebanyak 12.599 napi akan menyontreng di 24 TPS, dan urutan kelima terbanyak adalah Jawa Tengah dengan 8.658 napi/tahanan di 16 TPS. Sementara untuk rutan ataupun penjara yang hanya dihuni 20-40 napi, maka Ditjen Lapas akan mengupayakan agar bisa mencontreng di TPS umum. "Malah ada yang cuma 11 atau 15 pemilih," tambah Untung.

sementara menyangkut pengamanan terhadap napi/tahanan yang menyontreng di luar, Ditjen Lapas sudah meminta pengamanan tambahan dari kepolisian. Ditegaskan pula, sangat dimungkinkan jumlah yang berhak memilih tersebut berubah menyusul keluarnya putusan Mahkamah Konstitusi tentang diperbolehkannya mencontreng menggunakan KTP. (pra/jpnn)


JAKARTA - Sebanyak 109.036 narapidan dan tahanan di seluruh Indonesia berhak menyalurkan aspirasinya dalam pemilihan presiden (capres), Rabu (8/7)


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News