11 Calon Tolak KPU Buton Gelar PSU
Sabtu, 08 Oktober 2011 – 23:33 WIB

11 Calon Tolak KPU Buton Gelar PSU
PASARWAJO - Melalui ketua-ketua Tim Suksesnya, sebelas pasangan calon bupati-wakil bupati Buton menolak Pilkada ulang sebelum anggota-anggota KPU Buton dinyatatakan bersih. Pernyataan itu terlontar usai pertemuan 11 Ketua Tim Sukses bersama anggota-anggota KPU Buton. Sedianya, niatan KPU menggelar pertemuan tersebut miminta masukan dari perwakilan bakal calon terkait draf jadwal pelaksanaan Pilkada Buton yang sudah disusun. Sayang, dalam pertemuan tersebut KPU Buton justru mendapat luapan kekesalan akibat kesalahannya menyelenggarakan Pilkada 4 Agustus lalu.
Usai mengikuti pertemuan tersebut, sejumlah tim langsung menggelar konfrensi pers. Mereka antara lain tim pasangan Ekadin, Azhari-La Naba, Umar-Bakri dan Imam-Saleh. Melalui juru bicaranya, Zainal Ryha disebutkan, dalam pertemuan tersebut disepakati KPU Buton belum akan melakukan tahapan sampai selesai melalui proses legitimasi terkait keabsahannya dalam menyelenggarakan Pilkada Buton.
"Sejak undangan dari KPU dilayangkan kepada seluruh perwakilan tim, kami telah menduga kalau KPU bakal membahas tentang agenda pilkada dalam pertemuan itu, apalagi sudah terwacana di masyarakat kalau akan ada pilkada yang dihelat pada 7 Desember," tuturnya.
Dia menambahkan dalam pertemuan tersebut pihaknya menolak jika Pilkada dilaksanakan sebelum Dewan Kehormatan KPU Sultra yang telah dibentuk turun melakukan ferivikasi kepada KPU Buton atas kesalahan dan pelanggaran kode etik dalam penyelenggaraan Pilkada lalu yang mengakibatkan Pilkada harus diulang. Karena yang terpenting dalam demokrasi bukan pada hasil melainkan proses pelaksanaannya. "Siapa pun yang terpilih yang penting prosesnya prosedural dan tidak cacad hukum maka kami akan menerima putusan itu. Saya kira dalam pertemuan tadi tim perwakilan AYO (pemenang Pilkada Buton sebelum putusan MK) pun sepakat untuk melegitimasi terlebih dahulu penyelenggara Pemilukada nanti," tambah Zainal.
PASARWAJO - Melalui ketua-ketua Tim Suksesnya, sebelas pasangan calon bupati-wakil bupati Buton menolak Pilkada ulang sebelum anggota-anggota KPU
BERITA TERKAIT
- Presiden Prabowo Bakal Lantik 961 Kepala Daerah Hari Ini
- Panja Pengawasan Barang Impor Dibentuk, Legislator NasDem: Wujud Kerja DPR
- Senator Yakin Danantara Bisa Naikkan Perekomian Indonesia Hingga 8 Persen
- Dewi Coryati Sebut Fenomena #KaburAjaDulu Jadi Alarm, Akses Beasiswa Harus Dijamin
- Ramai #KaburAjaDulu, Furtasan Pastikan Beasiswa dan Anggaran Pendidikan Aman
- Geger! APTISI Ungkap Mafia KIP oleh Oknum DPR di Rapat Komisi X, Sudah Lapor Prabowo