11 Napi Tiba-Tiba Dikeluarkan pada Malam Hari, Lalu Dijebloskan ke Nusakambangan
jpnn.com, SEMARANG - Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Semarang memindahkan sebelas narapidana (napi) narkotika ke Lapas Kelas II A Karanganyar di Nusakambangan, Cilacap, Jumat (11/3) malam.
Polda Jawa Tengah mengawal ketat bus yang mengangkut para napi.
Kepala Lapas (Kalapas) Semarang Supriyanto mengatakan pemindahan para napi ini merupakan salah satu upaya untuk memutus jaringan peredaran narkotika, khususnya di dalam lapas.
"Para napi ini dipindah secara tiba-tiba ke Nusakambangan pada Jumat malam," kata Supriyanto dalam siaran pers di Semarang, Sabtu (12/3).
Menurutnya, Lapas Karanganyar merupakan lembaga pemasyarakatan untuk napi dengan kategori berisiko tinggi serta akses yang terbatas.
"Kami tidak main-main dalam memindahkan bandar narkotika ke Nusakambangan," ujarnya.
Selain memutus peredaran narkotika, kata dia, pemindahan ini juga untuk mengurangi kepadatan penghuni lapas yang saat ini sudah melebihi kapasitas.
Saat ini, lanjut dia, Lapas Semarang dihuni 1.698 warga binaan dari kapasitas yang seharusnya 663 orang. (antara/jpnn)
Para napi dipindah secara tiba-tiba ke Nusakambangan pada Jumat malam dengan pengawalan ketat polisi bersenjata.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Pengedar Ini Mendapat Narkoba dari Napi Bernama Om Kumis, Kok Bisa?
- AB Kendalikan Peredaran Narkoba dari Lapas Jambi, Kok Bisa?
- 191 Narapidana Lapas Cipinang Terima Remisi, 6 Orang Langsung Bebas
- Menteri Agus Andrianto: 16 Ribu Narapidana di Seluruh Indonesia Terima Remisi Natal
- Perdana di Rezim Prabowo, Belasan Ribu Napi Dapat Remisi
- Chandra Soroti Arah Kebijakan Amnesti 44 Ribu Narapidana Era Prabowo