11 Warga Madura Diadang Petugas di Jembatan Suramadu, Langsung Turun, Lihat Aksi Mereka

jpnn.com, SURABAYA - Sebuah minibus berpenumpang dari arah Madura diberhentikan di check point pemeriksaan yang berada di Jembatan Suramadu sisi Surabaya pada Jumat (7/5).
Penumpang yang berjumlah belasan orang itu sempat diminta turun oleh petugas gabungan yang berjaga. Mereka berasal dari Kabupaten Pamekasan.
Saat turun, tiba-tiba belasan orang itu mengucap doa sembari mengangkat tangan mereka.
Hal itu sempat menjadi pusat perhatian pengendara lain yang melintas.
Rupanya mereka bukan romongan warga yang hendak mudik.
Ternyata, mereka datang dengan tujuan mulia yaitu mendoakan masyarakat agar terbebas dari Covid-19.
"Beliau-beliau itu memang sengaja datang ke sini sifatnya untuk mendoakan saja," kata Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya AKBP Ganis Setyaningrum.
Ganis mengatakan perilaku warga Pamekasan itu sempat menjadi perhatian warga yang melintas.
Belasan orang dari Pamekasan menuju Surabaya diadang petugas di Jembatan Suramadu, simak penjelasan AKBP Ganis.
- Data Jumlah Kendaraan Keluar Jakarta saat Mudik 2025, Bandingkan dengan 2024
- PalmCo Berkolaborasi Hadirkan Posko Mudik dengan Layanan Prima
- Kapolda Riau Pantau Jalur Mudik dari Udara, Pastikan Lalu Lintas Lancar dan Aman
- Mudik Lebaran 2025, 1,9 Juta Kendaraan Keluar Jakarta Hingga 1 April 2025
- H2 Lebaran, Jasa Marga Terapkan Contraflow di Tol Cikampek Sejak Pagi
- Arus Mudik Lebaran 2025 Terkendali, ASDP Apresiasi Dukungan Semua Pihak