1.188 Pasien Covid-19 di Surabaya Dinyatakan Sembuh
jpnn.com, SURABAYA - Sebanyak 1.188 pasien yang terpapar virus corona jenis baru atau COVID-19 di Kota Surabaya, Jawa Timur, dinyatakan sembuh.
"Sampai dengan pukul 16.00 WIB pada hari ini angka pasien yang sembuh terus bergerak. Tadi pukul 14.00 WIB masih 129 orang yang sembuh. Tapi sekarang sampai pukul 16.00 WIB, terus meningkat hingga mencapai 190 pasien," kata Koordinator Bidang Pencegahan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Surabaya Febria Rachmanita di Balai Kota Surabaya, Jumat (12/6).
Febria menjelaskan 190 pasien itu terdiri atas 164 pasien yang berasal dari Hotel Asrama Haji dan 26 orang lainnya berasal dari pasien rawat jalan yang menjalani isolasi mandiri.
Menurut dia, pasien atau tamu yang diisolasi di Hotel Asrama Haji itu lebih cepat sembuh karena memang yang diisolasi adalah orang tanpa gejala (OTG). Makanya, hampir setiap hari selalu ada angka kesembuhan dari pasien berstatus OTG tersebut.
"Mereka juga rutin senam pagi. Lalu olahraga ada yang sepak bola, tenis meja. Kami juga berikan vitamin secara rutin di luar permakanan," katanya.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya ini memastikan semua pasien sembuh itu sudah melewati dua kali tes swab dengan hasil negatif.
Proses swab itu wajib dilakukan tidak sekali saja, melainkan selama dua kali. Jika pasien sudah negatif baru dinyatakan sembuh.
"Jadi, mereka yang sembuh ini sudah melewati tes dua kali yang hasilnya negatif berturut-turut. Kalau tidak berturut-turut, maka akan kami swab terus. Ada yang sampai delapan kali dan akhirnya baru kami nyatakan sembuh," katanya. (antara/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Sebanyak 1.188 pasien yang terpapar virus corona jenis baru atau COVID-19 di Kota Surabaya, Jawa Timur, dinyatakan sembuh.
Redaktur & Reporter : Fajar W Hermawan
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Korupsi Insentif Nakes RSUD Palabuhanratu, Polda Jabar Tangkap 3 Tersangka Baru
- Korupsi Pengadaan Masker Covid-19 di NTB, Kerugian Negaranya
- Menkes Sebut Virus Mpox atau Cacar Monyet Tidak Mengkhawatirkan seperti Covid-19
- Jilbab IKN