12 Gereja di Kota Tangerang Dapat Pengamanan Prioritas Saat Natal

jpnn.com, KOTA TANGERANG - Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Zain Dwi Nugrogo mengatakan 12 gereja mendapat pengamanan prioritas saat perayaan Natal.
Gereja tersebut berada di pinggir jalan dan jumlah jemaat di atas 500 orang.
"Dari sejumlah gereja yang ada, 12 gereja mendapat pengamanan prioritas. Ini atas hitungan kerawanan lokasi gereja yang di pinggir jalan atau jumlah jemaat di atas 500 orang," kata Zain saat pengecekan ke Gereja Katolik Hati Santa Perawan Maria di Tangerang, Banten, Kamis.
Dia mengatakan untuk 12 gereja yang mendapatkan pengamanan prioritas tersebut ditempatkan 31 petugas dari kepolisian, TNI dan Satpol PP Kota Tangerang dengan sistem pengamanan yang lebih ketat dan intens.
Selain itu, Polres Metro Tangerang Kota juga telah melakukan pengecekan, sterilisasi dan pengamanan di seluruh gereja yang ada di Kota Tangerang.
“Beberapa hari ini Polri dan petugas gabungan sudah melakukan security asesmen dan koordinasi dengan panitia diseluruh gereja di kota Tangerang. Terlebih mengecek langsung untuk melihat sejauh mana sistem pengamanannya, alur keluar masuk jamaat, titik parkir, termasuk kelengkapan sarana prasarana seperti CCTV, metal detector dan perlengkapan lainnya,” katanya.
Dia menyatakan jumlah petugas yang disiapkan dalam pengamanan Natal dan Tahun Baru ada 1.338 personel gabungan untuk melakukan pengamanan lingkungan, lalu lintas hingga diseluruh gereja di Kota Tangerang.
Dalam sterilisasi gereja, Kepolisian juga melakukan koordinasi dengan petugas gereja untuk melakukan aturan kepada para jemaat, di antaranya tidak boleh membawa ransel, tidak membawa barang berbahaya serta tidak menggunakan earphone.
Saat ibadah Natal, 12 gereja di Kota Tangerang akan mendapat pengamanan prioritas dari petugas keamanan.
- Menjelang Lebaran, Wali Kota Sachrudin Larang ASN Tangerang Terima Gratifikasi
- Tragis! Pria di Tangerang Dimutilasi Sepupu, Potongan Tubuh Disimpan Dalam Lemari Es
- Damai Bethany
- Pemuda Katolik Komda Jawa Barat Sikapi Pelarangan Beribadah di Arcamanik
- Omongan Menteri Trenggono Disebut Tidak Mendasar oleh Pihak Kades Kohod, Waduh
- Investasi Properti di Tangerang Memberi Kontribusi Rp 50 T, IDM: Bukti Dampak Positif bagi Daerah