12 Jemaah Indonesia Masih Dirawat di Saudi

jpnn.com, JAKARTA - Pemulangan jemaah haji seharusnya sudah tuntas pada 5 Oktober. Namun, catatan Pusat Kesehatan Haji (Puskeshaj) Kemenkes menyebutkan, saat ini masih ada 12 jemaah yang dirawat di Arab Saudi.
Mereka belum dipulangkan sampai mendapat surat izin layak terbang oleh petugas haji setempat.
Kepala Puskeshaj Kemenkes Eka Jusuf Singka menyatakan, 12 jemaah yang masih dirawat itu tersebar di tiga titik.
Perinciannya, 8 orang dirawat di Makkah, 3 di Madinah, dan 1 di Jeddah.
''Komitmen pemerintah Indonesia memberikan pendampingan dan pelayanan sampai yang bersangkutan layak dipulangkan,'' katanya di Jakarta.
Pendampingan jamaah yang masih dirawat, lanjut dia, saat ini dipasrahkan kepada petugas di kantor urusan haji (KUH) di Jeddah.
Eka menjelaskan, semua tim tenaga kesehatan dari Kemenkes sudah ditarik pulang ke tanah air.
Pendampingan medis dipasrahkan kepada petugas rumah sakit masing-masing.
Jemaah belum dipulangkan sampai mendapat surat izin layak terbang oleh petugas haji setempat
- BPKH Limited Perkenalkan Bumbu Khas Indonesia untuk Katering Jemaah Haji di Arab Saudi
- Aturan Baru, Barang Kiriman Jemaah Haji Maksimal Nilainya Rp 24,5 Juta Bebas Bea Masuk
- BPKH Temui Pengurus PBNU, Minta Dukungan Terkait Revisi UU Pengelolaan Keuangan Haji
- Dana Haji Tumbuh Positif, Pengeloaan BPKH Capai Rp 171 Triliun
- Kemal Akbar Sebut Jemaah Haji dan Umrah Tetap Perlu Vaksinasi, Begini Alasannya
- Kuota Haji Kaltim pada 2025 Mencapai 2.586 Orang