12 Perguruan Tinggi Berebut Dua Tiket Kompetisi Dunia di Bangkok
Kamis, 24 Agustus 2017 – 19:44 WIB
Plh Universitas Podomoro Yohanes Prayitno mengungkapkan, pihaknya sudah menggunakan MonSoonSIM sebagai aplikasi yang telah digunakan oleh negara-negara ASEAN. Cara mengajar sekarang sudah berubah.
Mahasiswa lebih banyak belajar dengan teknologi informasi dan langsung berhadapan dengan dunia riil.
"Lebih mudah memahami pelajaran lewat praktik langsung ketimbang menghafal teori. Mahasiswa yang jago teori belum tentu piawai dalam penerapannya," tandasnya. (esy/jpnn)
Sebanyak 24 tim dari 12 perguruan tinggi top di Indonesia adu kemampuan di ajang kompetisi nasional, MonsoonSIM Enterprise Resource Planning 2017.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
BERITA TERKAIT
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti Ungkap 295 Ribu Guru Belum Sarjana, Solusinya Sudah Disiapkan
- Wahai Guru PNS, PPPK & Honorer, Inilah Poin-poin Penting Pidato Mendikdasmen
- Gibran Minta Sistem Zonasi PPDB Dihilangkan, Mendikdasmen: Masih Pengkajian
- Ganesha Operation Award 2024 Jadi Ajang Penghargaan Bagi Pengajar dan Alumni
- INSEAD Business School, Jadikan Kerja Sama FWD Group & BRI Life Sebagai Studi Kasus
- Direksi ASABRI Mengajar Para Mahasiswa Magister Universitas Pertahanan