12 Rumah di Cianjur Terendam Banjir, 1 Madrasah Roboh, Puluhan Warga Mengungsi

jpnn.com, CIANJUR - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur, Jawa Barat, menyatakan 12 rumah terendam banjir akibat meluapnya Sungai Cikole.
Puluhan kepala keluarga terpaksa mengungsi untuk menghindari banjir susulan.
Sekretaris BPBD Cianjur Rudi Wibowo mengatakan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
“Namun, puluhan kepala keluarga terpaksa diungsikan ke tempat aman karena ditakutkan banjir bandang kembali terjadi,” kata Rudi Wibowo saat dihubungi di Cianjur, Selasa (1/2).
Menurut dia, sebagian besar warga sudah mengungsi saat air bah menggenangi perkampungan.
Hal itu setelah Relawan Tangguh Bencana (Retana) mengimbau warga waspada dan segera mengungsi karena air sungai terus meninggi akibat hujan dengan intensitas tinggi dan lebih dari dua jam.
Dia mengatakan warga sudah berada di sejumlah tempat pengungsian ketika air bah setinggi 1 sampai 1,5 meter menggenangi perkampungan.
Pihaknya sudah mengirim petugas untuk melakukan pendataan dan membawa bantuan yang dibutuhkan pengungsi.
Sebanyak 12 rumah di Cianjur terendam banjir, satu madrasah roboh tertimpa pohon tumbang dan lebih dari dua hektare sawah gagal panen.
- Tebar Bansos, Aguan & Buddha Tzu Chi Perbaiki Ratusan Hunian Tak Layak di Jakarta
- Siaga Banjir dan Longsor, BPBD Sumsel Siapkan 100 Personel
- Dedi Mulyadi Taksir Kerugian Bencana Bodebek Lebih dari Rp 3 Triliun
- SKP Berikan Bantuan Kepada Warga Terdampak Banjir
- Pramono Dukung Dedi Mulyadi Membatasi Pembangunan Vila di Puncak
- Sindikat Pembuat STNK Palsu di Cianjur Melibatkan Jenderal Muda, Oalah