12 Warga AS dan 1 Kanada Tewas
Aksi Bom Bunuh Diri Taliban
Senin, 31 Oktober 2011 – 22:44 WIB
LONDON - Serangan mematikan oleh militan Taliban kembali mengagetkan pasukan koalisi di Afghanistan. Seorang pelaku bom bunuh diri menabrakkan mobil ke bus yang ditumpangi pasukan bantuan keamanan di ibu kota Kabul. Sebanyak 17 orang tewas.
Di antara korban meninggal itu, terdapat 12 warga Amerika Serikat "empat serdadu dan 8 kontraktor sipil" serta seorang serdadu Kanada. Korban lainnya empat warga Afghanistan, yaitu tiga warga sipil dan seorang polisi.
Bom bunuh diri di Kabul yang dilakukan seseorang dengan cara menabrakkan mobil Toyota Corolla merah yang dikendarainya ke bus tentara koalisi sekitar pukul 11.20 waktu setempat itu merupakan serangan paling mematikan bagi tentara koalisi dalam tiga bulan terakhir. Begitu hebatnya ledakan, kendaraan lapis baja tersebut sampai terempas. "Ledakannya sangat kuat," terang
Gulam Saki, saksi mata.
Baca Juga:
Di lokasi terpisah, seorang perempuan muda melakukan serangan bom bunuh diri di kantor lembaga intelijen Afghanistan, Direktorat Pertahanan Nasional (NDS), di Provinsi Kunar. Insiden tersebut menewaskan pelaku dan sejumlah personel NDS.
LONDON - Serangan mematikan oleh militan Taliban kembali mengagetkan pasukan koalisi di Afghanistan. Seorang pelaku bom bunuh diri menabrakkan mobil
BERITA TERKAIT
- Amerika Coret Kuba dari Daftar Hitam Negara Pro-Terorisme, Selamat!
- Pemerintah Imbau Jemaah Asal Indonesia Tidak Berulah
- Jepang & Korsel Sepakat Perkuat Hubungan dengan Amerika
- Mengambek, Presiden Korsel Mangkir Sidang Pemakzulan Perdana
- Kebakaran Hutan di California Sudah Renggut 24 Nyawa
- Jaga Demokrasi, 60 Universitas Jerman Angkat Kaki dari X