122.400 Dosis Vaksin Hibah Singapura Merapat, Bea Cukai Batam Bergegas Lakukan Ini
jpnn.com, BATAM - Kapal pengangkut 122.400 dosis vaksin AstraZeneca tiba di Pelabuhan Batu Ampar, Batam, Rabu (29/9).
Petugas Bea Cukai Batam bergegas memberikan pelayanan dan fasilitas pengeluaran barang terhadap importasi vaksin bantuan langsung dari Pemerintah Singapura kepada Provinsi Kepulauan Riau.
Rencananya dari 122.400 dosis vaksin itu, dialokasikan untuk Pemerintah Kota Batam sebanyak 60 dosis.
Selebihnya, 62.400 dosis untuk Pemprov Kepulauan Riau.
Kepala Bidang Bimbingan Kepatuhan dan Layanan Informasi Bea Cukai Batam M. Rizki Baidillah menyampaikan pelayanan yang diberikan instansinya berupa pemberian fasilitas kepabeanan dan cukai serta perpajakan atas impor barang keperluan penanganan pandemi Covid-19.
"Terhadap vaksin tersebut diberikan pembebasan bea masuk, pajak pertambahan nilai (PPN), dan pajak penghasilan (PPh) pasal 22 impor," sebut Rizki.
Rizki menjelaskan pemberian fasilitas impor vaksin ini sejalan dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 188 Tahun 2020.
“Bea Cukai Batam akan menjadikan prioritas utama setiap kegiatan yang berkaitan dengan penanganan Covid-19," tegasnya.
Bea Cukai Batam mempercepat layanan importasi hibah vaksin Singapura sebagai dukungan dalam menangani pandemi di negeri ini.
- Bea Cukai Tindak Rokok Ilegal di Kendari, Selamatkan Potensi Kerugian Negara Ratusan Juta
- Bea Cukai Tinjau Langsung Proses Bisnis Perusahaan Ini
- Bea Cukai Tinjau Perusahaan Penerima Izin Kawasan Berikat di Probolinggo, Ini Tujuannya
- Bea Cukai-BNN Gagalkan Penyelundupan 19,8 Kg Sabu-Sabu di Teluk Palu, 3 Orang Diamankan
- Bea Cukai Parepare Musnahkan Jutaan Barang Ilegal, Nilainya Fantastis
- Gandeng Satpol PP, Bea Cukai Bogor Gelar Sosialisasi BKC Ilegal, Ini Tujuannya