13 Jam di Tengah Cuaca Ekstrem, Polres Inhu Jaga Masyarakat Saat Jembatan di Jalintim Amblas

jpnn.com, INDRAGIRI HULU - Polres Indragiri Hulu (Inhu) berjaga selama 13 jam di jembatan yang amblas akibat diterjang arus sungai di kilometer 183 Lintas Timur Sumatera.
Kapolres Inhu AKBP Dody Wirawijaya bersama Wakapolres Kompol Teddy Ardian, dan Kasatlantas AKP Fajri melakukan penjagaan langsung di Jalan Lintas Timur, Desa Barangan, Kecamatan Rengat Barat.
Penjagaan itu dilakukan setelah jembatan di kilometer 183 Lintas Timur Sumatera akibat arus sungai yang deras pada Rabu (10/1).
“Jembatan ini amblas karena curah hujan yang deras, ditambah banjir akibat luapan air sungai yang saat ini terjadi,” kata Dody kepada JPNN.com, Kamis (11/1).
Amblasnya jembatan membuat arus lalu lintas terganggu dan membahayakan pengendara yang melintas.
Awalnya AKBP Dody berkoordinasi dengan pihak terkait untuk segera memperbaiki jembatan.
Menunggu perbaikan jembatan, Dody dan anak buahnya terlebih dahulu terjun ke lokasi untuk mengamankan arus lalu lintas agar tidak membahayakan masyarakat.
Selanjutnya, pihak Pemda Inhu tiba di lokasi dengan membawa alat berat, dan langsung memperbaiki jembatan.
Polisi di Indragiri Hulu (Inhu), berjaga selama 12 jam lebih di jembatan yang amblas karena diterjang arus sungai di kilometer 183 Lintas Timur Sumatera.
- Jateng Siaga Bencana, Polisi Siapkan Jalur Alternatif Mudik Lebaran 2025
- Oknum Polisi Jadi Bandar Narkoba, Bripka Khairul Yanto DPO
- BMKG Ungkap Prediksi Cuaca Hari Ini, Cek Wilayah yang Dilanda Hujan
- Cuaca Ekstrem Berlanjut di Jateng hingga 15 Maret, Ramadan Waspada Bencana
- Waspada, BMKG Ungkap Wilayah Indonesia yang Berpotensi Diguyur Hujan Hari Ini
- Gubernur Herman Deru Ikuti Rakor Bersama Mendagri Secara Virtual, Bahas 2 Hal Penting