13 Pelajar Disambar Petir, 2 Tewas
jpnn.com, ACEH UTARA - Sebanyak 13 pelajar SMP Al-Alaq, Komplek Perumahan PT Pupuk Aceh Asean Fertilizer (AAF) di Krueng Geukueh, Kecamatan Dewantara, Kabupaten Aceh Utara, disambar petir, Sabtu (7/10).
Dua orang meninggal di tempat dan 11 lainnya terpaksa dibawa ke rumah sakit PT Arun kawasan Batuphat, Kota Lhokseumawe.
Camat Dewantara, Drs Amir Hamzah membenarkan peristiwa naas dialami pelajar SMP di wilayahnya.
"Ada 13 pelajar dan seorang masyarakat yang disambar petir," kata camat via telepon selular kepada JPNN.
Lebih lanjut camat menyebutkan, dua diantaranya meninggal di tempat yaitu Muhammad M Nur (45) pekerjaan tukang becak, warga Gampong Tambon Tunong.
Satu lagi, M Zaki (13) pelajar SMP Al Alaq, alamat Gampong Ulee Madon, Kecamatan Muara Batu, Krueng Mane.
Peristiwa itu berawal dari hujan sekira pukul 11.00 WIB. Kebetulan saat itu sekolah memasuki masa rehat. Hujan yang deras dan disertai angin kencang serta petir, para pelajar berteduh di kantin sekolah.
Naas, petir menyambar sebuah pohon dekat kantin dan ikut menyambar para pelajar yang berada di dalamnya.
Saat hujan deras disertai angin kencang serta petir, 13 pelajar berteduh di kantin sekolah.
- Dua Bocah yang Hilang Terseret Arus Sungai di Aceh Utara Ditemukan Meninggal Dunia
- BNN Musnahkan 4,5 Hektare Ladang Ganja di Aceh Utara
- 277 Guru di Aceh Utara Terima SK PPPK, Mahyuzar: Beri Pelayanan Terbaik kepada Masyarakat
- 2 Ton Solar Ilegal Disita di Aceh Utara, Polisi Cari Pemiliknya
- Praktik Prostitusi di Terminal Lhoksukon Terbongkar, Modusnya, Hmmm
- Oknum Guru Agama Ini Mencabuli Belasan Murid saat PBM, Ya Tuhan