13 Ribu Penghulu Dilatih AI Talent DNA ESQ, Siap Tekan Angka Perceraian

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar, memberikan apresiasi kepada ESQ Corp dan UAG University di bawah pimpinan Ary Ginanjar Agustian atas dedikasinya dalam mewakafkan ilmu dan materi demi kemajuan umat.
Program pelatihan yang digagas ini akan melatih secara gratis 13.000 penghulu di seluruh Indonesia guna mewujudkan berjuta pasangan harmonis.
"Barang siapa bertakwa dan bekerja dengan ikhlas, akan diberikan jalan keluar dari setiap permasalahan,” ujar Nasaruddin, dalam keterangannya, Kamis (20/2).
Menag Nasaruddin juga menyatakan ketertarikannya terhadap pemanfaatan Artificial Intelligence (AI) dalam komunikasi.
Dia menegaskan bahwa para penghulu yang hadir harus memanfaatkan kesempatan ini untuk belajar sebanyak-banyaknya dari Ary Ginanjar.
Menurut Nasaruddin, dalam era yang berkembang pesat, keterampilan komunikasi berbasis teknologi seperti AI menjadi modal penting untuk menghadapi tantangan zaman.
"Saya berharap, kemampuan komunikasi yang diperoleh saat ini, dapat berdampak terhadap turunnya angka perceraian,” tutur Imam Besar Masjid Istiqlal ini.
Ketua Umum Asosiasi Penghulu Republik Indonesia (APRI), Madari, juga menyambut baik kolaborasi antara ESQ Corp, UAG University, dan APRI.
Sebanyak 13 ribu penghulu seluruh Indonesia, dilatih AI Talent DNA ESQ untuk menekan angka perceraian.
- 30 Perusahaan di Kota Tangerang Deklarasi Komitmen Penuhi Hak Perempuan & Anak Pascaperceraian
- Konon Kanye West dan Bianca Censori Berpisah, Rumor Perceraian Mencuat
- Raker dengan Menag, HNW Usulkan Sertifikasi Tanah Gratis untuk Madrasah dan Pesantren
- Menag Nasaruddin: Jadikan Peringatan Isra Mikraj sebagai Persiapan Sambut Ramadan
- Para Tokoh Apresiasi Talent Management Berbasis AI
- Cerai dari Asri Welas, Galiech: Berat Melepaskan, Tetapi Harus Ikhlas