13.522 m2 Terumbu Karang Rusak Akibat Caledonian Sky
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya memastikan kerusakan terumbu karang akibat kandasnya kapal pesiar Caledonian Sky milik Inggris, cukup parah.
Hal ini didasarkan pada hasil pemotretan di perairan Pulau Kri Raja Ampat, Papua, oleh tim pemerintah.
"Kerusakannya kalau dari data visualnya yang dilaporin kawan-kawan di lapangan sih gawat ya," kata Siti di kompleks Istana Negara, Rabu (15/3).
Dia pun memerlihatkan foto-foto yang diambil tim penyelam pemerintah di perairan tersebut. Terlihat, banyak dari terumbu karang yang rusak berkeping-keping.
Mantan Sekjen DPD RI itu juga menyebutkan area terdampak cukup luas. "Dalam hitungan KLHK 13.522 meter persegi. Ini data lapangannya, ini gambarnya," ujar menteri berambut pendek itu.
Disebutkan juga bahwa terumbu karang yang hancur itu merupakan yang berukuran besar dan keras.
Dari informasi di lapangan diketahui ketika kapal itu masuk ke perairan itu, kedalaman laut hanya sekitar 5 meter.
"Harusnya kapalnya gak boleh masuk," tegas Siti, sembari memerlihatkan terumbu karang yang masih menyisakan cat kapal pesiar yang menabrak.
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya memastikan kerusakan terumbu karang akibat kandasnya kapal pesiar Caledonian Sky milik Inggris,
- Kementerian LH/BPLH Layangkan Surat Peringatan kepada 306 Kepala Daerah Terkait TPA Sampah, Ini Penyebabnya
- Komitmen Mengurangi Sampah, PT Godrej Consumer Products Raih Penghargaan KLHK
- Pertamina dan Kementerian Lingkungan Hidup Dukung Program Kali Bersih Sungai Ciliwung
- Prabowo Subianto Pecah KLHK jadi 2 Kementerian Berbeda
- Ini Deretan Keberhasilan yang Dicapai KLHK Selama 10 Tahun Dipimpin Menteri Siti Nurbaya
- Hashim: Penghargaan dari KLHK Sebagai Dorongan Untuk Terus Membuktikan Komitmen Iklim