14 Buruh Diamankan, Polisi Terluka
Rabu, 12 Desember 2012 – 08:27 WIB
Mengetahui warganya dianiaya polisi, warga sekitar berang bahkan sempat berkerumun. Mengetahui hal itu Kapolres Deli Serdang AKBP Dicky Patri Negara mendatangi warga dan minta maaf atas tindakan yang dilakukan anggotanya.
"Saya sebagai Kapolres Deliserdang AKBP Dicky. Dan Bapak bapak perhatikan nama saya ini. Saya minta maaf sebenar besarnya, apabila ada tindakan yang salah dilakukan anggota saya. Saya janji perobatan serta kerusakan yang dialami korban akan saya ganti,"tegasnya.
Mendegar pernyatan Kapolres AKBP Dick Patria Negara tersebut, warga yang semula emosi dan hendak melakukan perlawanan langsung reda.
Akibat bentrokan itu, lanjut Dicky, ada 9 buruh mengalami luka-luka dan 15 buruh lainnya terpaksa diamankan ke Polres Deliserdang. "Sudah kita amankan yang diduga melakukan tindakan anarkis itu, ada 15 buruh, sedangkan yang luka-luka termasuk anggota polisi, masih dilengkapi lagi datanya," jelasnya. (btr/sam/jpnn)
LUBUK PAKAM-Buruh di Sumut masih bergerak, menuntut kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) menjadi Rp2,2 juta, dari yang sudah ditetapkan Rp1,375 juta.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Polisi Ungkap Fakta soal Lokasi Penemuan Kerangka Manusia di Pademangan
- Wahai Honorer Pelamar PPPK 2024 Tahap 1, Sudah Siap? Ada yang Harus Naik Pesawat
- Pemkot Pekanbaru Mengalami Kendala Pindahkan 277 Pengungsi Rohingya
- Pj Bupati Mimika Perintahkan Perbaikan Fasilitas RS Waa Banti Tembagapura
- Bupati Mimika Jelaskan Terkait Demo Aliansi Pemuda Amungme soal Perekrutan CPNS
- Pembongkaran Pasar Tumpah Bogor Dibatalkan, Warga Ancam Bongkar Sendiri