14 Honorer K2 Diduga Bodong Berhasil Kantongi SK CPNS

jpnn.com - JAKARTA--Pengaruh daerah dalam meloloskan honorer kategori dua (K2) bodong sangat besar. Seperti yang terjadi di Kabupaten Kaur. Sebanyak 14 honorer K2 yang diduga bodong, sukses mengantongi SK CPNS.
Kondisi ini sangat menyakiti hati honorer K2 asli di Kaur. Mereka merasa pemerintah sudah bertindak tidak adil terhadap K2 murni.
"Sejak Panselnas mengumumkan hasilnya, keberadaan 14 honorer bodong tersebut sudah kami laporkan ke BKD maupun ke pusat. Namun tidak ada hasilnya," kata Marlian, korwil Forum Honorer K2 Indonesia (FHK2I) Kaur kepada JPNN, Selasa (16/6).
Setelah bupati Kaur menetapkan SK CPNS, forum honorer kembali melaporkan masalah ini kepada KemenPAN-RB dan BKN. Namun nihil aslinya, karena nyatanya 14 orang tersebut sudah ikut diklat CPNS.
"Kami tahu benar keberadaan 14 orang itu. Mereka itu honorer jadi-jadian, mengabdinya di atas 2005 jadi tidak memenuhi syarat. Anehnya pemkab malah mengajukan mereka sebagai K2 asli dan layak mendapatkan NIP maupun SK CPNS," tandasnya.
Marlian bersama K2 asli Kaur berharap pemerintah terutama BKN bisa membatalkan NIP CPNS 14 honorer bodong itu.(esy/jpnn)
JAKARTA--Pengaruh daerah dalam meloloskan honorer kategori dua (K2) bodong sangat besar. Seperti yang terjadi di Kabupaten Kaur. Sebanyak 14 honorer
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Jakarta Kena Efisiensi Rp 38 Miliar, Rano Karno: Enggak Besar
- Sespimmen Polri 2025 Tingkatkan Kemampuan Manajerial Peserta Didik
- Peduli Kesehatan Warga, Polres Banyuasin Resmikan Ambulans Air
- Jelang Muktamar Ke-32 IDI, Praktisi Serukan Kebijakan Kesehatan Berkeadilan
- Menteri LH Ingatkan Tragedi TPA Leuwigajah Jadi Momentum Refleksi Pengelolaan Sampah
- KOPRABU Desak Aparat Tindak Tegas Dugaan Mafia Tanah SS, Masyarakat Diminta Waspada