1,4 Juta Keluarga di Jateng Terima Bansos Tunai dari Kemensos
jpnn.com, SEMARANG - Menteri Sosial (Mensos) Juliari P Batubara menyaksikan penyaluran Bantuan Sosial Tunai (BST) di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah pada Selasa (3/11).
Kementerian Sosial (Kemensos) menyalurkan BST se-Provinsi Jawa Tengah kepada 1.412.938 keluarga penerima manfaat (KPM). Khusus di Kabupaten Semarang, penerimanya sebanyak 49.778 KPM.
Mensos Juliari juga menyapa KPM yang duduk dengan formasi mematuhi protokol kesehatan di Kantor Kecamatan Banyu Biru Kabupaten Semarang. Dia berdialog dengan beberapa KPM terkait manfaat yang mereka rasakan dengan adanya bantuan pemerintah.
Mensos yang beken disapa dengan panggilan Ari ini juga meninjau produk UMKM lokal yang menjadi komoditas E-Warong, dan berdialog dengan pelaku UMKM. Dia melontarkan pujian karena warga di sana memiliki jiwa kewirausahaan.
Menurut Mensos Ari, BST diberikan kepada keluarga miskin, tidak mampu, dan/atau rentan yang terkena dampak wabah Covid-19. Sebab, pandemi membuat sebagian besar masyarakat kehilangan pekerjaan dan pada gilirannya tidak bisa memenuhi kebutuhan dasarnya.
"Atas arahan Bapak Presiden, saya ditugaskan untuk memastikan selama pandemi masyarakat tidak ada yang kelaparan. Dengan BST diharapkan dapat membantu meningkatkan daya beli masyarakat yang terdampak pandemi," kata Mensos Ari dalam sambutannya.
Dia meminta agar bantuan dapat digunakan sebaik-baiknya. Dia juga berpesan kepada para kepala daerah soal kelanjutan bantuan tersebut.
"Gunakan bantuan sebaik-baiknya. Kepada para pimpinan di daerah saya berharap, bantuan ini bersifat sementara, selanjutnya bisa diganti dengan program-program yang sifatnya pemberdayaan," ucap Mensos Ari.
Program-program yang sifatnya bantuan sosial suatu saat perlu segera direorientasi menjadi program pemberdayaan.
- Ahli Waris Korban Erupsi Lewotobi Dapat Santunan Rp 135 Juta
- Datangi Indekos, Densus 88 Antiteror Lakukan Tindakan, Apa yang Didapat?
- Gunung Lewotobi Laki-Laki Erupsi, Kemensos Langsung Distribusikan Logistik
- Penasihat DWP Kemensos Beri Perhatian dan Dukungan Kepada Keluarga Pahlawan Nasional
- Iswar Membayangkan Kota Semarang jadi Pusat Pengembangan Ekonomi Jawa, Ini Alasannya
- Agustina Bicara Emisi Meningkat, Asap Hitam Trans Semarang & Tenaga Surya