1,4 Juta Pemilih Fiktif
KPU DKI Dinilai Tidak Profesional
Jumat, 18 Mei 2012 – 12:56 WIB
Langkah selanjutnya, P3I akan membawa hasil temuan tersebut ke Panwaslu DKI. Sehingga dapat ditindaklanjuti. P3I menilai, terdapat kesalahan dalam pemutakhiran data yang dilakukan KPU DKI. Salah satu kekhawatiran, pihak manapun yang menang rentang digugat oleh pasangan calon yang kalah. Adanya temuan itu juga membuktikan ketidakcermatan KPU DKI dalam menjalankan tugas.
Baca Juga:
Menangapi hal itu, Ketua Pokja Pendataan Pemilih KPU DKI Jakarta Aminullah mengatakan, sejauh ini belum ditemukan data pemilih ganda atau fiktif. Namun KPU DKI berharap agar P3I menyerahkan hasil temuan itu. Sehingga dapat dilakukan perbaikan DPS sebelum ditetapkan sebagai DPT pada 26 Mei 2012.
Terkait rencana P3I mengadukan hasil temuan ke Panwas DKI, Aminullah menegaskan, hal itu tidak perlu dilakukan. Sebab DPS bersifat sementara dan bisa dirubah sesuai fakta di lapangan. Ironisnya, KPU DKI justru menganggap bahwa kesalahan penyusunan data itu di tingkat panitia pemungutan suara (PPS) dan petugas pemutakhiran data pemilih (PPDP). (pes/rul)
PELAKSANAAN Pemilukada di DKI Jakarta tinggal 51 hari lagi. Namun Pusat Pergerakan Pemuda Indonesia (P3I) mendapati ada kejanggalan dalam jumlah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Bawaslu Minta Masyarakat Segera Lapor Jika Menemukan Pemilih Tidak Memenuhi Syarat
- Polda Sulut Minta Masyarakat Jaga Keamanan di Masa Tenang Pilkada
- Heboh Insiden Carok Pendukung Cabup, Brimob Hingga Marinir Dikerahkan ke Sampang
- Tim Pemenangan RIDO Temukan Politik Uang & Pembagian Sembako Jelang Pencoblosan
- Survei Trust Indonesia: Bassam-Helmi Jadi Pemenang Pilbup Halmahera Selatan
- Gelar Doa Bersama, Timses RIDO: Isi Masa Tenang dengan Hal Positif