14 Penerbangan Ditunda Demi Obama
Jumat, 18 November 2011 – 09:03 WIB
TUBAN--Untuk kali pertama "Si Anak Menteng" Barack Obama mendarat di Bandara Ngurah Rai, Tuban, Kabupaten Badung, Bali. Atau, kedua kalinya menginjakan kaki di Indonesia, setelah menjadi orang nomor satu di Amerika. Sang Presiden negara adidaya mendarat dengan pesawat kebesaran yaitu US Air Force One. Sekitar pukul 18.30, dengan prosesi pengamanan luar biasa ketat. Kedatangan Obama ini bahkan mampu menunda 14 jadwal penerbangan.
Obama sebenarnya dijadwalkan datang Jumat (18/11) hari ini, namun ternyata dimajukan menjadi kemarin (17/11). Pesawat Air Force One yang membawa Obama, bergambar bendera Amerika dengan paduan warna badan pesawat biru dan putih. Obama turun pesawat dengan jas hitam dan celana panjang hitam, baju kemeja putih dan dasi merah. Obama awalnya berjalan, kemudian semakin dekat dengan penyambutan Presiden kulit hitam pertama di Amerika itu, berlari kecil sambil memperlihatkan senyum khasnya.
Baca Juga:
Tak terlihat keluarga Obama, termasuk first lady Michelle Obama. Tidak jelas, apakah sang istri ikut mendampingi atau tidak. Yang pasti kedatangan Obama, bersama rombongan setelah menyelesaikan kunjungannya di Australia.
Setelah itu proses langsung disambut gembira juga oleh para pejabat Indonesia seperti Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat Dino Pati Djalal, Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro, Gubernur Bali Made Mangku Pastika, Pangdam IX Udayana Mayjen TNI Leonard, Kapolda Bali Irjen Polisi Totoy Herawan Indra serta pejabat lainnya. Termasuk juga terlihat, Duta Besar AS untuk Indonesia Scot Marciel.
TUBAN--Untuk kali pertama "Si Anak Menteng" Barack Obama mendarat di Bandara Ngurah Rai, Tuban, Kabupaten Badung, Bali. Atau, kedua kalinya
BERITA TERKAIT
- Kipin Meraih Penghargaan Utama di Temasek Foundation Education Challenge
- Sri Mulyani: Setiap Guru adalah Pahlawan yang Berkontribusi Besar bagi Kemajuan Indonesia
- Kerugian Negara Hanya Bisa Diperiksa BPK, Ahli: Menjerat Swasta di Kasus PT Timah Terlalu Dipaksakan
- Amplop Berlogo Rohidin Mersyah-Meriani Ikut Disita KPK, Alamak
- Tersangka Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan Bakal Dijerat Pasal Berlapis
- Waket Komisi VIII DPR-LDII Ingatkan Persoalan Kebangsaan Hadapi Tantangan Berat